PENATAAN JARINGAN TRAYEK YANG ADA DI KOTA JAMBI

M.WAHYU NUGROHO, WAHYU and SUDIRMAN ANGGADA, SUDIRMAN ANGGADA and SITI UMIYATI, SITI UMIYATI (2022) PENATAAN JARINGAN TRAYEK YANG ADA DI KOTA JAMBI. PENATAAN TRAYEK ANGKUTAN PERKOTAAN DI KOTA JAMBI. pp. 1-11.

[img] Text
JURNAL M WAHYU NUGROHO 1801210.pdf

Download (666kB)
Official URL: http://digilib.ptdisttd.ac.id/

Abstract

Kota Jambi merupakan Ibukota dari Provinsi Jambi yang memiliki bangkitan, tarikan dan distribusi perjalanan yang besar mencapai 1.557.328 pergerakan perjalanan. Kondisi tersebut mempengaruhi pelayanan kinerja angkutan perkotaan di Kota Jambi. Kinerja jaringan angkutan perkotaan di Kota Jambi di pengaruhi nilai luas cakupan perlayanan yang masih rendah sebesar 45,68 Km2 dengan nisbah 22%. Selain itu, Tingkat kepadatan angkutan perkotaan Kota Jambi belum merata dengan kepadatan yang masih kecil yaitu sebesar 9,66 2 Km/Km2 saja. Kemudian nilai load factor angkutan perkotaan di Kota Jambi masih rendah yaitu dibawah 20%. Permasalahan-permasalahan tersebut akan berdampak pada tingkat kinerja jaringan dan operasional angkutan kota di kota Jambi dan menyebabkan minat masyarakat dalam menggunakan angkutan perkotaan menurun. Oleh karena itu, dilakukanlah penataan jaringan trayek angkutan perkotaan di Kota Jambi. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperbaiki dan melakukan penataan jaringan trayek dengan mempertimbangkan potensi permintaan angkutan perkotaan dan menentukan kebutuhan jumlah armada. Pemetaan persebaran potensi permintaan angkutan perkotaan di bantu dengan aplikasi Visum. Teknik Analisa yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu Analisa permintaan, Analisa kinerja jaringan trayek angkutan perkotaan dan Analisa kinerja operasional angkutan perkotaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah permintaan angkutan kota dari potensi pesimis sebesar 11.172 orang/hari dengan kebutuhan armada sebanyak 42 unit. Kemudian telah di dapatkan juga kinerja jaringan trayek usulan dengan nisbah pelayanan seluas 48% dengan kepadatan trayek 15 Km/Km2 dan kinerja operasional usulan dengan Headway 11 menit, frekuensi 59 kendaraan/jam, waktu tempuh selama 19 menit dan total jumlah armada yang dibutuhkan42 unit kendaraan. Kata Kunci : Angkutan Perkotaan, Kinerja Jaringan, Trayek, Kinerja Operasional

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Angkutan Perkotaan, Kinerja Jaringan, Trayek, Kinerja Operasional
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Depositing User: Transdar TD 1.2
Date Deposited: 27 Sep 2022 05:58
Last Modified: 27 Sep 2022 05:58
URI: http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/1523

Actions (login required)

View Item View Item