PERENCANAAN BUS RAPID TRANSIT KOTA SAMARINDA

WICAKSONO, DWIPANDHU AGUNG PERENCANAAN BUS RAPID TRANSIT KOTA SAMARINDA. PERENCANAAN BUS RAPID TRANSIT KOTA SAMARINDA. (In Press)

[img] Text
DWIPANDHU AGUNG.pdf

Download (567kB)

Abstract

Kinerja jaringan Angkutan umum rata-rata memilki kinerja yang buruk dengan perbandingan dari jumlah Panjang trayek Angkutan umum dengan luas zona yang ada. Berdasarkan SPM yang tertera dalam A Giannopoulus,Bus Planning And Operation In Urban Areas diantaranya pada zona 1 memiliki jumlah penduduk 2986 (Orang/Km2) dengan kepadatan jaringan trayek per zona 0,79 (Km/Km2) dan SPM yang ada untuk jumlah penduduk tersebut tidak memenuhi. Data yang digunakan merupakan data primer yang didapatkan dari hasil survei di lapangan dan data sekunder yang didapatkan dari instansi terkait. Berdasarkan pengumpulan data dan hasil analisis diperoleh informasi bahwa permintaan actual dengan minat menggunakan angkutan umum 12.409 perjalanan orang/hari dan permintaan potensial angkutan umum 34.807 perjalanan orang/hari dan jumlah permintaan actual dan potensial 46.856 perjalanan orang/hari. Pengoperasian BRT di Kota Samarinda dilayani oleh 2 koridor dengan jenis bus sedang kapasitas 30 orang. Jumlah halte yang dibutuhkan dalam pengoperasian BRT di Kota Samarinda untuk koridor I adalah 23 halte, kebutuhan halte koridor II sebanyak 13 halte. Dari perhitungan biaya operasi kendaraan, diperoleh besaran tarif sebesar Rp. 3.717 pada Koridor I dan Rp 3.081 pada Koridor II. Kata kunci: Bus Rapid Transit, koridor, halte, tarif

Item Type: Article
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Diploma IV Transportasi Darat
Depositing User: PRODI TRANSDAR DIV
Date Deposited: 25 Feb 2021 15:44
Last Modified: 25 Feb 2021 15:44
URI: http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/198

Actions (login required)

View Item View Item