ANALISIS PEMBANGUNAN JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG PADA PERLINTASAN SEBIDANG DI KM 22+068 ANTARA STASIUN CAKUNG - KRANJI

BENNI ISMAIL, BENNI (2022) ANALISIS PEMBANGUNAN JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG PADA PERLINTASAN SEBIDANG DI KM 22+068 ANTARA STASIUN CAKUNG - KRANJI. Diploma thesis, Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD.

[img] Text
KKW_MTP 3.4_BENNI ISMAIL.pdf

Download (3MB)
Official URL: http://digilib.ptdisttd.ac.id/

Abstract

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan pasal 114 menyatakan bahwa pengguna jalan raya wajib mendahulukan kereta api dan memberikan hak utama kepada kendaraan yang lebih dahulu melintasi rel kereta api. Perpotongan antara jalan dengan jalur kereta api disebut sebagai Perlintasan sebidang. Menurut peraturan Dirjen Perhubungan Darat Nomor 770 Tahun 2005 Tentang Pedoman Teknis Perlintasan Sebidang Antara Jalan Dengan Jalur Kereta Api untuk perlintasan yang resmi dijaga dilengkapi dengan pintu perlintasan, gardu penjaga, telepon dan ramburambu. Perlintasan sebidang di KM 22+068 antara Stasiun Cakung – Kranji di Jalan I gusti ngurah rai, Kecamatan Cakung, Kota Jakarta Timur dipilih sebagai lokasi penelitian dikarenakan tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku berdasarkan PM Nomor 94 Tahun 2018. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Pengumpulan sumber data penelitian terdiri dari data sekunder dan primer. Data sekunder adalah sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara atau pihak terkait. Data sekunder dapat dikelompokan menjadi data internal dan data eksternal. Data primer adalah sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber asli. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data primer metode survei dan metode observasi. Hasil penelitian memberikan rekomendasi perlintasan sebidang liar atau tidak resmi dengan perumusan analisis menunjukan bahwa dibuat menjadi tidak sebidang dengan pembangunan jembatan penyeberangan orang. Pada kondisi eksisting pada perlintasan sebidang di KM 22+068 antara Stasiun Cakung – Kranji adalah Perlintasan sebidang yang dijaga oleh masyarakat sekitar tanpa adanya fasilitas rambu dan perlengkapan lainnya, headway KA yang padat dan sudah memiliki 4 jalur operasi. Risiko yang dapat terjadi yaitu dapat berupa tabrakan dan kematian antara kereta api dengan pengguna jalan dengan tingkat risiko extream, risiko High, risiko moderate. Perlunya pembangunan pagar disekitar perlintasan sebidang di KM 22+068 antara Stasiun Cakung – Kranji bertujuan untuk tidak ada kendaraan ataupun pejalan kaki yang melewati perlintasan tersebut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kondisi Eksisting, Karakteristik Pengguna Jalan, Jembatan Penyeberangan, Pembangunan Jembatan.
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z004 Books. Writing. Paleography
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science
Divisions: Diploma III Manajemen Transportasi Perkertaapian
Depositing User: Keretaapi KA 4.4
Date Deposited: 02 Jan 2023 08:54
Last Modified: 02 Jan 2023 08:54
URI: http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/2392

Actions (login required)

View Item View Item