PERENCANAAN ANGKUTAN SEKOLAH DI KABUPATEN SLEMAN

MUHAMMAD SAIFU ROHMAN, SAIFU and NYIMAS ARNITA APRILIA, NYIMAS ARNITA APRILIA and SUDIRMAN ANGGADA, SUDIRMAN ANGGADA PERENCANAAN ANGKUTAN SEKOLAH DI KABUPATEN SLEMAN. PERENCANAAN ANGKUTAN SEKOLAH DI KABUPATEN SLEMAN, 1 (1). pp. 1-8.

	Text jurnal_Muhammad Saifu Rohman_1902254.pdf Download (812kB)
	Text jurnal_Muhammad Saifu Rohman_1902254.pdf Download (802kB)

Abstract

ABSTRACT Mlati and Seyegan sub-districts are educational areas located in Sleman district, which are sub�districts that are not served by public transportation. Under these conditions, problems arise in the service of public transportation, especially school transportation. The analytical method used in this research is quantitative methods and descriptive research. If the required data has been collected, then the next step is data processing. The data that has been collected needs to be processed first with the aim of storing all the collected data, presenting it in a better and neater arrangement for later analysis. The stages in the analysis include trip distribution, calculating the amount of demand, determining the number of modes used, route planning, determining the need for bus stops, school transportation service patterns. To find out the magnitude of the demand for school transportation, an interview survey and a statement of preferences were conducted on all students whose schools were used as objects of research. the sample used using the slovin method. With a random sampling technique. The data taken must represent the characteristics of the population. From the calculation using the Slovin formula, the significance level/error rate used is = 5%, getting a sample, then calculating the demand for each school. By handling these problems, it can provide services to students in Sleman Regency, especially Mlati and Seyegan Districts. Keywords: school transportation, school, problems, and demand ABSTRAKSI Kecamatan Mlati dan Kecamatan Seyegan merupakan Kawasan Pendidikan yang berada di Kabupaten Sleman, merupakan kecamatan yang tidak terlayani angkutan umum . Dengan kondisi yang demikian, timbul permasalahan pelayanan angktan, khususnya angkutan sekolah .Metode analisis yang diguanakan dalam penelitian ini adalah dengan metode kuantitatif dan sifat penelitian desktriptif. Apabila data yang dibutuhkan sudah terkumpul, maka tahapan selanjutnya adalah pengolahan data. Data yang telah terkumpul perlu diolah terlebih dahulu dengan tujuan menyederhanakan seluruh data yang terkumpul dam menyajikan dalam susunan yang lebih baik dan rapi untuk kemudian di analisis. Tahapan dalam analiais tersebut meliputi distribusi perjalanan, penghitungan besar permintaan, penentuan jumlah moda yang digunakan, perencanaan rute, penentuan kebutuhan halte, pola pengaturan pelayanan angkutan sekolah. Untuk mengetahui besarnya jumlah permintaan terhadap angkutan sekolah maka dilakukan survey wawancara dan stated preference pada seluruh pelajar yang sekolahnya dijadikan objek penelitian. sampel yang digunakan dengan menggunakan metode slovin. Dengan Teknik pengambilan sampel secara random. Data yang diambil harus mewakili karekteristik populasi. Dari perhitungan dengan rumus slovin tarafsignifikan/tingkat kesalahan yang digunakan adalah α = 5%, sehingga mendapatkan sampel, untuk kemudian dijadakan acyan penghitungan demand MUHAMMAD SAIFU ROHMAN Taruna Program Studi Menejemen Transortasi Jalan Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD. Jl Raya Setu Km 3,5, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat 17520 msaifurohman31@gmail.com NYIMAS ARNITA APRILIA Dosen Program Studi Menejemen Transortasi Jalan Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD Jl Raya Setu Km 3,5, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat 17520 SUDIRMAN ANGGADA Dosen Program Studi Menejemen Transortasi Jalan Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD Jl Raya Setu Km 3,5, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat 17520 pada masing-masing sekolah. Dengan penanganan permasalahan tersebut, dapat memberikan pelayanan terhadap pelajar yang berada di Kabupaten Sleman khususnya Kecamatan Mlati dan Kecamatan Seyegan. Kata kunci: Angkuutan sekolah, Sekolah, permasalahan, dan Demand

Actions (login required)

View Item