AGIL AHDHA NUZIL, AGIL (2022) UPAYA PENINGKATAN FASILITAS DAN PRASARANA KESELAMATAN DI RUAS JALAN CILILIN KABUPATEN BANDUNG BARAT. UPAYA PENINGKATAN FASILITAS DAN PRASARANA KESELAMATAN DI RUAS JALAN CILILIN KABUPATEN BANDUNG BARAT, 1 (1). pp. 1-18.
![]() |
Text
JURNAL_AGIL AHDHA NUZIL_1902016.pdf Download (418kB) |
Abstract
Ruas Jalan Cililin merupakan jalan kolektor dengan status jalan Kabupaten dengan tipe 2/2 UD,dengan Panjang jalan total 10,7 KM dan merupakan akses dari kecamatan Cililin,Rongga dan sindangkerta menuju Ibukota Kab.Bandung Barat. Ruas Jalan Cililin banyak dilalui oleh sepeda motor, mobil penumpang, pick up dan truk sedang. Sehingga jalan ini cukup ramai dan banyak diantara masyarakat yang tidak segan mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan cukup tinggi. Ruas jalan Cililin memiliki tanjakan dan turunan yang membutuhkan kewaspadaan pengemudi kendaraan, terlebih pada jalan ini ada beberapa titik kerusakan jalan yang dapat menjadi potensi kecelakaan. Pada lokasi ini seringterjadi kecelakaan pada siang dan malam hari. Minimnya fasilitas perlengkapan jalan seperti lampu penerangan jalan umum yang tidak seluruhnya ada, marka dan rambu yang telah rusak tidak terawat menjadi faktor lain sering terjadinya kecelakaan di ruas jalan Cililin. Ruas Jalan Cililin menempati urutan daerah rawan kecelakaan terparah berdasarkan hasil pembobotan tingkat fatalitas Daerah rawan kecelakaan. Berdasarkan data kecelakaan dari Satlantas Polres Cimahi pada tahun 2017-2021 total sebanyak 124 kejadian kecelakaan yang terjadi di Jalan Cililin dengan 22 orang meninggal dunia, 3 orang luka berat dan 99 orang luka ringan dengan mayoritas tipe tabrakan depan-depan (D-D). Secara umum lebih baik mencegah terjadinya kecelakaan dibanding harus memperbaiki kerusakan yang diakibatkan kecelakaan. Penelitian ini menggunakan metode observasi diagram alir dengan pengumpulan data sekunder dan primer dari lokasi terkait. Hasil penelitian yang diperoleh antara lain Faktor penyebab terjadinya kecelakaan tertinggi disebabkan oleh kurang dan rusaknya fasilitas prasarana jalan sehingga menyebabkan kecelakaan. Rusaknya marka, rambu yang kotor, tidak adanya guadrill, pudar dan juga tertutup pohon, jalan yang berlubang serta tidak adanya penerangan saat malam hari sehingga faktor-faktor inilah yang menyebabkan terjadinya kecelakaan. Kecepatan kendaraan yang melewati Ruas Jalan Cililin melampaui batas kecepatan maksimum yaitu 50 km/jam. Dari hasil analisis perhitungan didapatkan nilai kecepatan rata�rata 60 km/jam dan nilai kecepatan persentil 64 km/jam
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keselamatan Lalu Lintas, Penyebab Kecelakaan, Kecelakaan Lalu Lintas |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z004 Books. Writing. Paleography Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science |
Divisions: | Diploma III Manajemen Transportasi Jalan |
Depositing User: | LLAJ MTJ 1.15 |
Date Deposited: | 02 Jan 2023 13:21 |
Last Modified: | 02 Jan 2023 13:21 |
URI: | http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/3071 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |