PERENCANAAN ANGKUTAN SEKOLAH DI KABUPATEN SUKOHARJO

DIAH RAHMATUL MUTMAINAH, DIAH and TORANG HUTABARAT, MM, TORANG HUTABARAT, MM and Azhar Hermawan Riyanto, S.ST, MT, Azhar Hermawan Riyanto, S.ST, MT (2022) PERENCANAAN ANGKUTAN SEKOLAH DI KABUPATEN SUKOHARJO. PERENCANAAN ANGKUTAN SEKOLAH DI KABUPATEN SUKOHARJO, 1 (1). pp. 1-23.

Text Diah Rahmatul Mutmainah_1902085_JURNAL.pdf Download (373kB)

Abstract

Penggunakan kendaraan pribadi di kalangan pelajar yang tinggi menjadi salah satu alasan tingginya tingkat kecelakan yang melibatkan pelajar. Keterbatan rute angkutan umum di kabupaten Sukoharjo mengakibatkan rendahnya minat pelajar untuk menggunakan angkutan umum sehingga menyebabkan tingginya penggunaan kendaraan pribadi di kalangan pelajar. Solusi yang dapat dilakukan adalah dengan penyediaan angkutan sekolah. Tujuan direncanakannya angkutan sekolah adalah untuk mengurangi kemacetan yang diakibatkan oleh penggunaan kendaraan pribadi pada pelajar dengan beralihnya ke penggunaan angkutan sekolah, mengurangi tingkat kecelakaan yang melibatkan pelajar, mengurangi polusi serta penggunaan bahan bakar, serta melestarikan angkutan massal berupa angkutan sekolah. Penelitian dilakukan di kecamatan Sukoharjo dan Grogol pada pelajar SMP dan SMA. Hasil analisis yang diperoleh diantaranya jumlah permintaan aktual sebesar 640 siswa/hari dan jumlah permintaan potensial sebesar 4.518 siswa/hari. Jumlah rute yang direncanakan untuk pengeporasian angkutan sekolah sebanyak 3 rute. Jumlah kendaraan yang dibutuhkan sebanyak 58 kendaraan angkutan sekolah dengan kapasitas 25 seat. Pengoperasian angkutan sekolah dilaksanakan dua shift yaitu shift pagi ketika jam berangkat sekolah dan shift sore ketika jam pulang sekolah. Berdasarkan perhitungan biaya operasional kendaraan dengan penentuan tarif Rp 2.000,- diperlukan subsidi sebagian sebesar Rp 3.768.202.832,- per tahun sedangkan apabila tarif digratiskan diperlukan subsidi penuh sebesar Rp 6.287.810.162,- per tahun.

Actions (login required)

View Item