ANANDA PERTIWI, ADELINA and AJI RONALDO, AJI RONALDO and JOHNY NELSON PANGARIBUAN, JOHNY NELSON PANGARIBUAN (2023) PENINGKATAN KINERJA PERSIMPANGAN APILL ISTRI KANYA DI KABUPATEN KLUNGKUNG PROVINSI BALI. PENINGKATAN KINERJA PERSIMPANGAN APILL ISTRI KANYA DI KABUPATEN KLUNGKUNG PROVINSI BALI.
![]() |
Text (PENINGKATAN KINERJA PERSIMPANGAN APILL ISTRI KANYA DI KABUPATEN KLUNGKUNG PROVINSI BALI)
PENINGKATAN KINERJA PERSIMPANGAN APILL ISTRI KANYA DI KABUPATEN KLUNGKUNG PROVINSI BALI.pdf Download (1MB) |
Abstract
Demi meningkatkan kinerja persimpangan APILL, maka diperlukan beberapa skenario. Di Kabupaten Klungkung, diketahui eksisting kinerja persimpangan APILL Istri Kanya memiliki derajat kejenuhan yang mencapai 0,79, panjang antrian 66 meter, rata – rata waktu tundaan sebesar 52,92 detik/smp, dan kendaraan henti rata – rata 0,88 stop/smp, level of service E, rata – rata kecepatan sebesar 59,97 km/jam, dan hambatan samping tinggi. Selain itu, eksisting di Simpang 4 Istri Kanya pada bagian tengah simpang terisikan oleh Bundaran patung Istri Kanya dengan diameter 15 meter. Sehingga, lalu lintas kendaraan terpecah pada bundaran tersebut. Berdasarkan serangkaian permasalahan tersebut, maka penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan kinerja persimpangan APILL Istri Kanya, peramalan kinerja tanpa pengaturan (Do Nothing) untuk 10 tahun yang akan datang, value of time dan conflict rate. Pendekatan ini menggunakan usulan 3 skenario. Skenario 1, dilakukan penyesuaian fase dan waktu siklus, belok kiri langsung, penghilangan titik konflik, dan pemberlakuan U-Turn. Skenario 2, menghilangkan bundaran eksisting Istri Kanya. Kemudian, Skenario 3, mendesain Bundaran Istri Kanya sesuai teknis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Ketiga skenario dimodelkan dengan aplikasi Transportasi Vissim. Hasil dari skenario terbaik adalah menerapkan skenario 3 yaitu perencanaan bundaraan sesuai teknis PUPR, memiliki diameter 30 meter, bundaran jenis lajur tunggal, lebar lajur 4,3 meter, lebar lintasan truk 1,5 meter, superelevasi jalur lingkar bundaran 2%, superelevasi apron truk 3%, lebar lajur masuk 4,9 meter, radius 50,4 meter, panjang pulau pemisah untuk setiap lengan pendekat 15 meter, jarak pandang bebas bundaran 54 meter, dan jarak pandang henti bundaran 46 meter. Selain itu, hasil kinerja Vissim, kinerja panjang antrian 21 meter, tundaan terbesar yaitu 15,31 detik/smp, dan memiliki Level Of Service (LOS) B. Kata Kunci: Persimpangan APILL, Kinerja Simpang APILL, Skenario, Peramalan Do Nothing dan Do Something, Bundaran.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persimpangan APILL, Kinerja Simpang APILL, Skenario, Peramalan Do Nothing dan Do Something, Bundaran. Traffic Light Intersection, Performance of Traffic Light Intersection, Scenario, Do Nothing and Do Something Forecasting, Roundabout. |
Subjects: | T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements |
Divisions: | Diploma IV Transportasi Darat |
Depositing User: | Transdar TD 1.11 |
Date Deposited: | 22 Apr 2024 04:10 |
Last Modified: | 22 Apr 2024 04:10 |
URI: | http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/4454 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |