Alfian, Zakaria Rasyid (2019) PERENCANAAN ANGKUTAN SEKOLAH DI KECAMATAN TANAH GROGOT KABUPATEN PASER. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA - STTD.
![]() |
Text
Alfian Zakaria.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Jumlah pelajar di kecamatan Tanah Grogot dari rentang SD - SMA/SMK sebanyak 16.674 siswa menurut data Badan Pusat Statistik Kabupaten Paser. banyak pelajar yang harus menunggu lama untuk memperoleh angkutan umum sehingga mereka terlambat menuju ke sekolah atau terlambat pulang ke rumah. Ditambah rumah para pelajar yang lokasi rumahnya tidak terjangkau oleh angkutan umum. Kondisi itulah yang menjadi alasan para pelajar lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi terutama sepeda motor untuk berangkat dan pulang sekolah. Disisi lain, semakin banyaknya penggunaan sepeda motor dikalangan pelajar semakin meningkatkan angka pelanggaran lalu lintas dan angka kecelakaan yang terjadi di kalangan pelajar. Data primer pada penelitian ini adalah: Asal tujuan pelajar, Karakteristik pelajar, Karakteristik AU, Waktu tempuh perjalanan. Sedangkan data sekunder berupa: Peta tata guna lahan, Peta jaringan jalan, peta jaringan trayek AU, Inventarisasi sekolah. Metode analisis yang digunakan adalah: Distribusi perjalanan, Jumlah permintaan, Penentuan jenis moda, perencanaan rute, Pola pengaturan pelayanan. Analisis data yang dihasilkan berupa: Demand bus sekolah, Janis dan jumlah armada, rute bus sekolah, biaya operasi kendaraan, dan tarif. Berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa: Jumlah permintaan dari populasi siswa untuk angkutan sekolah adalah 1682 siswa untuk permintaan potensial. Jenis armada angkutan sekolah adalah bus kecil dengan kapasitas 19 seat sebanyak 14 armada. Terdapat tiga rute trayek rencana pelayanan angkutan sekolah di kecamatan tanah grogot yaitu, rute 1 dengan panjang rute 12 km, rute bus 2 dengan panjang rute 8 km dan rute bus 3 dengan panjang 10 km. Untuk penambahan jumlah halte pada rute angkutan sekolah 1 yaitu16 halte, rute angkutan sekolah 2 yaitu 15 halte, dan rute angkutan sekolah 3 yaitu 14 halte. 4. Besar tarif angkutan sekolah apabila berdasarkan perhitungan biaya operasional kendaraan, dapat diketahui bahwa trayek dari permintaan potensial angkutan sekolah I sebesar Rp.7.619 , trayek angkutan sekolah II sebesar Rp.7.499 , dan trayek angkutan sekolah III sebesar Rp.7.559. Agar mudah dalam melakukan pembayaran maka ditetapkan pembulatan tarif menjadi Rp. 8.000.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications L Education > L Education (General) |
Divisions: | Diploma III Manajemen Transportasi Jalan |
Depositing User: | PRODI MTJ DIII |
Date Deposited: | 25 Feb 2021 04:42 |
Last Modified: | 25 Feb 2021 04:46 |
URI: | http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/459 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |