KAJIAN FASILITAS HENTI ANGKUTAN UMUM BERDASARKAN ANALISIS FAKTOR PENGGUNAAN DI KOTA BANJARBARU

NABILA FAWWAZ SALSABILA, SALSA and WIDORISNOMO, WIDORISNOMO and AGUS PRAMONO, AGUS PRAMONO (2023) KAJIAN FASILITAS HENTI ANGKUTAN UMUM BERDASARKAN ANALISIS FAKTOR PENGGUNAAN DI KOTA BANJARBARU. KAJIAN FASILITAS HENTI ANGKUTAN UMUM BERDASARKAN ANALISIS FAKTOR PENGGUNAAN DI KOTA BANJARBARU, 1 (1). pp. 1-10.

Text KAJIAN FASILITAS HENTI ANGKUTAN UMUM BERDASARKAN ANALISIS FAKTOR PENGGUNAAN DI KOTA BANJARBARU.pdf Restricted to Registered users only Download (680kB) | Request a copy

Abstract

Kota Banjarbarbaru memiliki total 44 titik pemberhentian angkutan umum dengan jumlah 31 titik lokasi yang sudah terbangun halte dan sisanya hanya berupa rambu bus stop. Berdasarkan hasil survei inventarisasi prasarana angkutan umum (halte) di Kota Banjarbaru, permasalahan halte yang ada di Kota Banjarbaru adalah fasilitas yang belum lengkap dan tidak memadai, masih terdapat halte yang tidak memiliki rambu petunjuk, tempat duduk yang tidak layak pakai, letak beberapa halte yang bukan pada kantong penumpang serta lokasi halte yang jauh dari aktifitas umum. Oleh karena itu diperlukan adanya alokasi halte pada titik potensi permintaan yang optimal sehingga mampu meningkatkan aksesbilitas angkutan umum dan juga menambahkan fasilitas penunjang yang semakin baik sehingga mampu mempengaruhi kemauan masyarakat untuk menggunakan fasilitas halte dengan rasa senang, aman serta nyaman, sehingga solusi dari permasalahan tersebut dapat diusulkan dengan pembangunan fasilitas tempat pemberhentian angkutan umum. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka penulis menggunakan beberapa metode dalam penelitian ini, penulis menggunakan Structural Equation Model (SEM) dan Importance Performance Analysis (IPA). Kata Kunci : Halte, Desain, Structural Equation Model (SEM), Importance Performance Analysis (IPA)

Actions (login required)

View Item