PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN SEKOLAH ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI KOTA BLITAR

DEWI FATIQHA, DEWI and SAM DELI IMANUEL DUDUNG, SAM DELI and DIAN VIRDA SEJATI, DIAN VIRDA (2023) PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN SEKOLAH ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI KOTA BLITAR. PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN SEKOLAH ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI KOTA BLITAR, 1 (1). pp. 1-19. (Submitted)

Text (Jurnal) PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN SEKOLAH ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI BLITAR.pdf Download (1MB)

Abstract

Saat ini angkutan sekolah anak berkebutuhan khusus di Kota Blitar memiliki jumlah rata-rata penumpang terangkut 18 orang per hari. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi peningkatan pelayanan angkutan sekolah anak berkebutuhan khusus sesuai dengan jumlah permintaan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa angkutan sekolah saat ini memiliki panjang rute 23,60 km, kecepatan 23 km/jam, waktu perjalanan 62 menit, dan load factor rata-rata per segmen yaitu 46%, dengan jumlah permintaan aktual sebanyak 20 orang. Dari hasil wawancara terhadap pelajar disabilitas diketahui kualitas pelayanan saat ini mendapatkan kategori cukup puas dan memiliki jumlah permintaan potensial sebanyak 217 orang. Berdasarkan hal tersebut maka rekomendasi peningkatan pelayanan angkutan sekolah anak berkebutuhan khusus di Kota Blitar setidaknya memberikan pelayanan seperti prosedur naik turun penumpang, kemampuan dan keterampilan petugas dapat mengintervensi perilaku pelajar disabilitas, upaya pengalihan perilaku, pemberian penghargaan spesial, dan sistem komunikasi darurat; mengusulkan 2 (dua) rute rencana yaitu Rute 1 dengan panjang rute 27,40 km, waktu sirkulasi 57 menit 01 detik, headway 6 menit 43 detik, frekuensi 9 kendaraan, kebutuhan armada 8 kendaraan, dan kebutuhan titik henti 13 lokasi sedangkan Rute 2 dengan panjang rute 21,60 km,waktu sirkulasi 45 menit 13 detik, headway 12 menit 58 detik, frekuensi 5 kendaraan, kebutuhan armada 3 kendaraan, dan kebutuhan titik henti 11 lokasi. Jenis kendaraan yang digunakan adalah microbus berkapasitas 16 penumpang dengan subsidi penuh yang harus dikeluarkan pemerintah untuk Rute 1 yaitu Rp. 352.975.861,73 per tahun dan Rute 2 yaitu Rp. 234.571.006,08 per tahun.

Actions (login required)

View Item