PENATAAN LALU LINTAS PADA PERLINTASAN SEBIDANG ANTARA KERETA API - JL. BASUKI RAHMAD DI KOTA MADIUN

WELA SYLVIA, WILA and HARDJANA, HARDJANA and BUDIHARSO HIDAYAT, BUDIHARSO HIDAYAT (2024) PENATAAN LALU LINTAS PADA PERLINTASAN SEBIDANG ANTARA KERETA API - JL. BASUKI RAHMAD DI KOTA MADIUN. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD.

	Text HALAMAN COVER.pdf Download (120kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (71kB)
	Text FXX BAB 1.pdf Download (88kB)
	Text FXX BAB 2.pdf Download (931kB)
	Text FXX BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (440kB)
	Text FXX BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (125kB)
	Text FXX BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text FXX BAB 6.pdf Download (67kB)

Abstract

Lalu Lintas yang baik adalah Lalu lintas yang menjamin keselamatan, aman, nyaman dan ketepatan waktu, ada banyak permasalahan lalu lintas yang bisa terjadi dimana salah satunya permasalahan lalu lintas pada perlintasan sebidang antara jalan raya dan perlintasan kereta api. Perlintasan kereta api di Kota Madiun merupakan perlintasan yang berdekatan dengan simpang tidak bersinyal, dimana pada jam jam tertentu saat kereta api melintas panjang antrian yang disebabkan penutupan pintu perlintasan dapat mengganggu kinerja simpang tidak bersinyal. Untuk meningkatkan kinerja simpang saat palang pintu perlintasan kereta api ditutup, perlu dilakukan analisa sehingga didapat solusi alternatif untuk mengurangi masalah yang terjadi pada Simpang Basuki Rahmad. Pada studi ini dilakukan survei volume, antrian dan undaan saat kereta api melintas. Analisa menggunakan Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) 2023 untuk perhitungan kapasitas, derajat kejenuhan, peluang antrian dan tundaan. Untuk evaluasi tingkat pelayanan menggunakan Peraturan Menteri Perhubungan No. 96 Tahun 2015. Hasil Analisa pada saat palang perlintasan kereta api ditutup didapat panjang antrian maksimum terjadi pada pukul 07.24 dengan panjang antrian 400 m dan tundaan sebesar 384 detik/kendaraan dengan tingkat pelayanan F. Alternatif yang dipilih untuk permasalahan saat pintu perlintasan kereta api ditutup dan simpang tidak bersinyal adalah dengan meningkatkan perlintasan sebidang menjadi perlintasan tidak sebidang yaitu dengan menggunakan Underpass. Sehingga setelah dilakukan analisa alternatif didapatkan penurunan tundaan menjadi 10 detik dengan tingkat pelayanan B. Kata kunci : Perlintasan Sebidang, Kinerja Simpang, Panjang Antrian dan Tundaan.

Actions (login required)

View Item