Optimalisasi Kinerja Simpang Empat Jembatan Legenda Kabupaten Bekasi

T. MUHAMMAD FARRAS FIRDAUS, TENGKU FARRAS and RIANTO RILI PRIHATMANTYO, RIANTO RILI PRIHATMANTYO and EKO PRIMADI HENDRI, EKO PRIMADI HENDRI (2024) Optimalisasi Kinerja Simpang Empat Jembatan Legenda Kabupaten Bekasi. Optimalisasi Kinerja Simpang Empat Jembatan Legenda Kabupaten Bekasi. (Submitted)

Text JURNAL T. MUHAMMAD FARRAS FIRDAUS 2001400.pdf Download (747kB)

Abstract

Jalan Inspeksi Kalimalang merupakan jalan kolektor primer yang menghubungkan Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. Pada ruas Jalan Inspeksi Kalimalang ini terdapat banyak simpang dimana salah satunya adalah Simpang Empat Jembatan Legenda. Pada Simpang Empat Jembatan Legenda ini merupakan salah satu titik macet pada ruas Jalan Inspeksi Kalimalang sehingga perlu dilakukan analisis untuk mengoptimalkan kinerja pada simpang tersebut. Simpang Empat Jembatan Legenda ini berdekatan dengan Simpang Mcdonald Grand Wisata pada arah Selatan. Simpang Mcdonald Grand Wisata ini terletak pada Kawasan Central Bussines District Grand Wisata. Panjang antrian dari Simpang Empat Jembatan Legenda pada jam puncak yang dapat mendekati dari Simpang Mcdonald Grand Wisata sehingga perlu dilakukan analisis pada Simpang Mcdonald Grand Wisata agar tidak terjadi konflik ada persimpangan. Selanjutnya menganalisis kinerja simpang hasil optimalisasi dibantu dengan aplikasi Transyt, dan diakhiri dengan membandingkan kinerja sebelum dan sesudah optimalisasi. Metode yang digunakan adalah perhitungan kinerja simpang menggunakan PKJI 2023, dan untuk optimalisasi dibantu dengan aplikasi Transyt. Terdapat peningkatan kinerja pada Simpang Empat Jembatan Legenda dari jam puncak pagi dengan tundaan rata-rata 76,13 smp/det menjadi 43,27 smp/det. Pada jam puncak siang dari tundaan rata-rata 73,88 smp/det menjadi 39,12 smp/det. Dan pada jam puncak sore nilai rata-rata tundaan dari 76,84 smp/det menjadi 44,67 smp/det. Pada Simpang Mcdonald Grand Wisata yang sebelumnya tidak memiliki persinyalan diubah menjadi simpang prioritas agar meminimalisir terjadinya konflik pada persimpangan. Juga ditambahkan trotoar dan zebra cross sebagai fasilitas pejalan kaki pada Simpang Mcdonald Grand Wisata. Kesimpulan yang bisa diambil yaitu kinerja Simpang Empat Jembatan Legenda dapat dikatakan kurang baik, dan setelah dilakukan kajian dengan mengoptimalkan waktu siklus 4 fase dan pengoptimalan ruas jalan pada pendekat timur dapat menjadikan kinerja dari Simpang Empat Jembatan Legenda menjadi lebih baik. Adapun saran yang diberikan untuk penelitian selanjutnya adalah mengkaji pembuatan fly over pada ruas jalan Inspeksi Kalimalang.

Actions (login required)

View Item