PENINGKATAN KESELAMATAN JALAN PADA RUAS JALAN RAYA WADO-MALANGBONG STUDI KASUS KM 2,3 – KM 6,3 DI KABUPATEN SUMEDANG

DIMAS AULIA NUGROHO, DIMAS AULIA NUGROHO and TATANG ADHIATNA, TATANG ADHIATNA and SITI UMIYATI, SITI UMIYATI (2024) PENINGKATAN KESELAMATAN JALAN PADA RUAS JALAN RAYA WADO-MALANGBONG STUDI KASUS KM 2,3 – KM 6,3 DI KABUPATEN SUMEDANG. PENINGKATAN KESELAMATAN JALAN PADA RUAS JALAN RAYA WADO-MALANGBONG STUDI KASUS KM 2,3 – KM 6,3 DI KABUPATEN SUMEDANG. (Submitted)

Text Dimas Aulia Nugroho.pdf Download (933kB)

Abstract

Transportasi memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan manusia dengan memfasilitasi pergerakan orang dan barang. Sistem transportasi yang efektif meningkatkan mobilitas individu dan masyarakat serta aksesibilitas ke berbagai tempat. Namun, peningkatan permintaan transportasi juga meningkatkan risiko kecelakaan. Keselamatan transportasi menjadi aspek utama dalam perencanaan dan perancangan transportasi. Dalam lima tahun terakhir, Kabupaten Sumedang mencatat 1.494 kecelakaan lalu lintas dengan 615 korban meninggal, 6 luka berat, dan 1.625 luka ringan. Ruas jalan Raya Wado-Malangbong merupakan salah satu lokasi rawan kecelakaan. Berdasarkan analisis menggunakan metode HIRARC (Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control), ditemukan berbagai hazard yang meningkatkan risiko kecelakaan, seperti kondisi jalan bergelombang, rambu yang minim, dan pohon besar yang menghalangi pandangan. Untuk meningkatkan keselamatan jalan di ruas Raya Wado-Malangbong, perlu dilakukan perbaikan geometrik jalan, penambahan dan perbaikan rambu, lampu penerangan, marka jalan, delineator, zebra cross, dan guardrail. Dengan penerapan metode HIRARC, diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan meningkatkan keselamatan pengguna jalan.

Actions (login required)

View Item