MANAJEMEN DAN REKAYASA LALU LINTAS DI RUAS JALAN ADITYAWARMAN KABUPATEN JOMBANG

RAHMAT ROFIKHUL JAMIL, RAHMAT ROFIKHUL JAMIL and SUDIRMAN ANGGADA, SUDIRMAN ANGGADA and MEGA SURYANDARI, MEGA SURYANDARI (2024) MANAJEMEN DAN REKAYASA LALU LINTAS DI RUAS JALAN ADITYAWARMAN KABUPATEN JOMBANG. MANAJEMEN DAN REKAYASA LALU LINTAS DI RUAS JALAN ADITYAWARMAN KABUPATEN JOMBANG. (Submitted)

Text RAHMAT ROFIKHUL JAMIL_JURNAL FIX.pdf Download (262kB)

Abstract

Kabupaten Jombang memiliki pusat pemerintahan dan pusat kegiatan berada di Kecamatan Jombang, sehingga pergerakan volume arus lalu lintasnya cukup tinggi. Jalan Adityawarman merupakan akses alternatif menuju/dari Kawasan Central Busines District (CBD). Jalan ini banyak ditempati pedagang yang menggunakan bahu jalan dan trotoar untuk berjualan serta digunakan untuk parkir on street sehingga membuat kapasitas jalan menjadi berkurang dan dapat menyebabkan terjadi kemacetan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kinerja lalu lintas eksisting, menganalisa usulan manajemen dan rekayasa lalu lintas, serta menganalisa perbandingan kinerja lalu lintas sebelum dan sesudah dilakukan manajemen dan rekayasa lalu lintas. Analisis yang digunakan adalah analisis kinerja ruas jalan, kinerja simpang, analisis pejalan kaki, analisis parkir, dan analisis kinerja jaringan jalan dengan mikrosimulasi PTV Vissim. Beberapa usulan manajemen dan rekayasa lalu lintas yang dilakukan yaitu pelarangan pedagang untuk berjualan di bahu jalan dan trotoar, pemindahan parkir on street menjadi off street, penambahan kapasitas pada ruas Jalan Adityawarman hingga Jalan Raden Patah, usulan fasilitas pejalan kaki, dan usulan pemasangan rambu serta pemberian marka jalan. Perbandingan kinerja lalu lintas sebelum dan sesudah diterapkan usulan manajemen dan rekayasa lalu lintas dengan indikator derajat kejenuhan (Dj) di ruas jalan Adityawarman 1 dari 0,87 menjadi 0,54, jalan Adityawarman 2 dari 0,95 menjadi 0,59, jalan Adityawarman 3 dari 0,79 menjadi 0,49, dan jalan Adityawarman 4 dari 0,48 menjadi 0,30. Adapun perbandingan kinerja jaringan jalan dengan indikator tundaan rata-rata dari 6,26 detik menjadi 3,23 detik, indikator kecepatan rata-rata dari 31,47 menjadi 32,32 km/jam, total jarak yang ditempuh dari 11.175 m menjadi 11.047 meter, dan indikator total waktu perjalanan dari 1.278.557 detik menjadi 1.230.550 detik. Sehingga usulan manajemen dan rekayasa lalu lintas dapat meningkatkan kinerja lalu lintas serta dapat menyelesaikan masalah lalu lintas di ruas jalan Adityawarman.

Actions (login required)

View Item