RANCANG BANGUN EARLY WARNING SYSTEM LONGSOR PADA AREA GALIAN LINTAS MALANG – WLINGI

KARO-KARO, PRIMUS OPERLUNA (2024) RANCANG BANGUN EARLY WARNING SYSTEM LONGSOR PADA AREA GALIAN LINTAS MALANG – WLINGI. RANCANG BANGUN EARLY WARNING SYSTEM LONGSOR PADA AREA GALIAN LINTAS MALANG-WLINGI.

Text JURNAL 2024_PRIMUS OPERLUNA KARO-KARO (terbaru).pdf Download (305kB)

Abstract

Tanah longsor merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia dan dapat berdampak signifikan terhadap kelancaran dan keamanan operasional transportasi kereta api. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem peringatan dini (early warning system) untuk mengidentifikasi potensi tanah longsor pada area galian sepanjang lintas Malang-Wlingi. Sistem ini dirancang untuk memonitor kondisi tanah dan lereng secara real-time, sehingga dapat memberikan peringatan awal sebelum terjadinya longsor. Metodologi penelitian melibatkan analisis kondisi geologi dan tanah, serta pengumpulan data curah hujan dan faktor lingkungan yang mempengaruhi stabilitas lereng. Berdasarkan data tersebut, sistem peringatan dini dikembangkan menggunakan sensor untuk mendeteksi pergeseran tanah dan perubahan kelembapan. Selain itu, penelitian ini juga mengevaluasi efektivitas retaining wall yang ada dan merencanakan penambahan atau perbaikan jika diperlukan. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi tanah longsor, mengurangi risiko kecelakaan, dan memastikan kelancaran operasional kereta api. Protokol evakuasi dan pelaporan yang disusun sebagai bagian dari sistem ini akan memperkuat respons terhadap keadaan darurat, sementara pelatihan dan sosialisasi kepada staf dan masyarakat sekitar akan meningkatkan kesadaran dan kesiapan. Dengan implementasi sistem peringatan dini yang efektif, diharapkan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang kereta api dapat terjaga dengan lebih baik. Kata kunci : transportasi kereta api, tanah longsor, curah hujan, pergerakan tanah.

Actions (login required)

View Item