PERENCANAAN PENGEMBANGAN PENYEDIAAN ANGKUTAN UMUM BERBASIS KENDARAAN LISTRIK RUTE BALIKPAPAN -IKN

SANZAYA DWI ABIMANYU, Sanzaya and BUDIHARSO HIDAYAT, BUDIHARSO HIDAYAT and BOING, R. CAESARIO (2025) PERENCANAAN PENGEMBANGAN PENYEDIAAN ANGKUTAN UMUM BERBASIS KENDARAAN LISTRIK RUTE BALIKPAPAN -IKN. PERENCANAAN PENGEMBANGAN PENYEDIAAN ANGKUTAN UMUM BERBASIS KENDARAAN LISTRIK RUTE BALIKPAPAN -IKN. pp. 1-15. (Submitted)

Text JURNAL SANZAYA UPLOAD.pdf Download (446kB)

Abstract

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur merupakan salah satu proyek Pemerintah Indonesia untuk memindahkan Ibu Kota dari Jakarta ke lokasi yang lebih strategis, aman dari bencana alam, bebas dari kemacetan serta sebagai pemerataan pembangunan di Indonesia. Proses pembangunan di IKN membutuhkan dukungan dari kota-kota di sekitarnya, seperti Kota Balikpapan dan Kota Samarinda yang sudah memiliki akses ke simpul nasional di Indonesia. Pada saat IKN belum memiliki kelengkapan prasarana dan sarana transportasi yang dapat menghubungkan dengan simpul lain di Indonesia maka kota-kota terdekat akan menjadi penyangga dalam proses pembangunan di IKN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan dan jumlah permintaan angkutan umum dari kota Balikpapan menuju IKN, mengetahui rute yang sesuai dengan kebutuhan efektif dan efisien, mengetahui jenis armada pada trayek rencana, mengusulkan kinerja operasional angkutan umum, menghitung jumlah armada yang dibutuhkan dan menentukan tarif sesuai dengan perhitungan biaya operasional kendaraan (BOK). Analisis yang dipakai dalam penelitian ini meliputi analisis demand potential, penentuan jenis armada, penentuan rute usulan, analisis kinerja operasional angkutan perkotaan, dan biaya operasional kendaraan (BOK) yang berguna sebagai penentuan tarif usulan, analisis kinerja lalu lintas sesudah adanya trayek rencana. Teknik pengumpulan data penelitian ini dengan melakukan survei Stated Off Preference pada masyarakat Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat kemauan berpindah masyarakat dari kendaraan pribadi ke angkutan umum sebanyak 24% dari populasi, jenis moda yang sesuai pada wilayah tersebut adalah Bus Sedang berbasis listrik dengan rute usulan sepanjang 82 Km, dengan tarif Sebesar Rp. 60.000,00. Kata Kunci : Angkutan Umum, Biaya Operasional Kendaraan, Perencanaan, Rute, Tarif

Actions (login required)

View Item