ANALISIS PEMILIHAN MODA MASYARAKAT KOTA PROBOLINGGO DENGAN MODEL AGREGAT

PUTU WISESA PUTRI, PUTU WISESA PUTRI and OCKY SOELISTYO PRIBADI, OCKY SOELISTYO PRIBADI and EDI SANTOSA, EDI SANTOSA (2024) ANALISIS PEMILIHAN MODA MASYARAKAT KOTA PROBOLINGGO DENGAN MODEL AGREGAT. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD.

[img] Text
COVER.pdf

Download (63kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (183kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (101kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (438kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (389kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (449kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (570kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (84kB)

Abstract

Besarnya tingkat penggunaan kendaraan pribadi yang ada di Kota Probolinggo disebabkan karena angkutan umum dinilai tidak cukup nyaman. Berdasarkan data survei wawancara rumah tangga penggunaan kendaraan pribadi sangat tinggi (72%) dibanding angkutan umum (5%). Hanya 9 dari 11 trayek angkutan umum sesuai peraturan yang beroperasi di Kota Probolinggo dengan loadfactor 14%. Pertimbangan masyarakat dalam pemilihan moda transportasi dengan kendala dan kemudahan penggunaan angkutan umum memberikan pengaruh terhadap pemilihan moda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakter pemilihan moda pribadi dan angkutan umum masyarakat Kota Probolinggo secara agregat. Metode analisis data dilakukan secara agregat dengan menggunakan tiga model pemilihan moda, yaitu model bangkitan langsung (trip generation model), model akhir perjalanan (trip end model) dan model pertukaran perjalanan (trip interchange model). Dari analisis model bangkitan langsung menunjukkan bahwa kepadatan penduduk merupakan faktor penting yang mempengaruhi penggunaan angkutan umum (transit) di suatu wilayah. Semakin tinggi kepadatan penduduk, semakin besar permintaan dan penggunaan angkutan umum tetapi ada factor – factor lain yang dapat mempengaruhi Tingkat penggunaan angkutan umum seperti kepemilikan kendaraan pribadi dalam rumah tangga. Analisis model akhir perjalanan dilakukan setelah dihasilkan total produksi perjalanan yang kemudian dikelompokkan ke dalam moda angkutan umum maupun angkutan pribadi. Nilai faktor perjalanan perkotaan (UTF) zona 1 didapatkan sebesar 0,04 sehingga untuk memperkirakan nilai pemilihan moda angkutan umumnya digunakan kurva pemilihan moda, dan didapatkan hasil 1%. Model pertukaran perjalanan ini dapat digunakan untuk mengestimasikan pemilihan moda yang ada. Dari analisis yang dilakukan didapatkan pilihan moda perjalanan antara zona 2 dan zona 4 dengan angkutan umum sebesar 18,63% dan dengan kendaraan pribadi sebesar 81,37%. Kata kunci: Modal Split, Trip Generation Model, Trip End Model, Trip Interchange Model.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Modal Split, Trip Generation Model, Trip End Model, Trip Interchange Model.
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Diploma IV Transportasi Darat
Depositing User: Transdar 6 2024
Date Deposited: 05 May 2025 06:52
Last Modified: 05 May 2025 06:52
URI: http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/7506

Actions (login required)

View Item View Item