EVALUASI RUTE JARINGAN ANGKUTAN BARANG DI KOTA BANDAR LAMPUNG

RESTA BENAWA ASIH, RESTA BENAWA ASIH and GUNTORO ZAIN MA’ARIF, GUNTORO ZAIN MA’ARIF and BAMBANG DRAJAT, BAMBANG DRAJAT (2024) EVALUASI RUTE JARINGAN ANGKUTAN BARANG DI KOTA BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD.

[img] Text
COVER-RESTA BENAWA ASIH-1-4.pdf

Download (141kB)
[img] Text
DAFTAR ISI-RESTA BENAWA ASIH-5-10.pdf

Download (171kB)
[img] Text
BAB I-RESTA BENAWA ASIH-11-14.pdf

Download (127kB)
[img] Text
BAB II-RESTA BENAWA ASIH-15-34.pdf
Restricted to Registered users only

Download (801kB)
[img] Text
BAB III-RESTA BENAWA ASIH-35-51.pdf
Restricted to Registered users only

Download (342kB)
[img] Text
BAB IV-RESTA BENAWA ASIH-52-70.pdf
Restricted to Registered users only

Download (464kB)
[img] Text
BAB V-RESTA BENAWA ASIH-71-106.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB VI-RESTA BENAWA ASIH-107-127.pdf

Download (3MB)

Abstract

Kota Bandar Lampung merupakan pusat industri, perdagangan, dan jasa di Pulau Sumatera sehingga transportasi menjadi elemen vital dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Pemerintah Kota Bandar Lampung telah mengeluarkan Peraturan Walikota Nomor 22 Tahun 2018 tentang Angkutan Orang dan Barang untuk mengatur rute angkutan barang. Namun, penyimpangan masih terjadi sehingga diperlukan kajian lebih lanjut mengenai pengaturan dan penataan pergerakan angkutan barang serta penentuan titik terminal yang sesuai. Dari permasalahan tersebut maka diusulkan untuk mengevaluasi jaringan angkutan barang untuk menciptakan kinerja jalan dan keselamatan transportasi di lingkup kota Bandar Lampung. Analisis yang dilakukan dalam mengevalusi jaringan angkutan barang ini menggunakan metode Composite Performance Index (CPI) yang melibatkan beberapa aspek seperti : parameter ruas jalan, aksesibilitas, kelestarian lingkungan, dan biaya investasi. Hasil penelitian mengenai evaluasi rute jaringan angkutan barang Kota Bandar Lampung memiliki 50 ruas jalan dilintasi angkutan barang yang menyebabkan mixed traffic dan menurunkan kinerja jalan serta keselamatan. Dibutuhkan terminal bongkar muat untuk mengelola distribusi barang. Evaluasi rute menunjukkan dua rute utama: Jl. Soekarno Hatta – Jl. Pramuka dan Jl. Soekarno Hatta – Jl. Teluk Ambon – Jl. Yos Sudarso – Jl. Laks. RE Martadinata. Kinerja lalu lintas menunjukkan peningkatan volume dan penurunan kecepatan di beberapa ruas jalan. Jam operasional angkutan barang dibatasi dari pukul 06.00 hingga 23.00 WIB. Dua lokasi terminal diusulkan: Jl. Soekarno Hatta, Ketapang, dan Sukaraja, Bumi Waras, dengan lokasi kedua direkomendasikan karena aksesibilitas dan kelestarian lingkungan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Jaringan Lintas Angkutan Barang, Angkutan Barang, Terminal Angkutan Barang, Composite Performance Index (CPI), rute alternatif
Subjects: T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science
Divisions: Diploma IV Transportasi Darat
Depositing User: Transdar 2 2024
Date Deposited: 14 Apr 2025 02:33
Last Modified: 14 Apr 2025 02:33
URI: http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/8491

Actions (login required)

View Item View Item