Nico D. Djajasinga, Nico D. Djajasinga (2015) KESELAMATAN PERKERETAAPIAN. Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD, JAKARTA. ISBN 978-623-6121-08-5
![]() |
Text
Buku Keselamatan Perkeretaapian final.pdf Download (7MB) |
Abstract
Keselamatan merupakan slogan klasik yang sangat terkenal di dunia bisnis jasa transportasi, termasuk kereta api. Secara tersirat (implicit), ini menunjukkan bahwa keselamatan “safety” diharapkan oleh setiap pengguna transportasi. Jasa angkutan kereta api menjadikan safety sebagai komponen utama dalam bisnis perkeretapian dan lebih membuka peluang untuk memperoleh keuntungan. Sebagian keuntungan dialokasikan kembali untuk peningkatan safety agar keberlangsungan usaha dapat dicapai. Secara filosofi penerapan manajemen safety dimaksudkan untuk mengidentifikasikan hazard dan resiko, menilai dan memprioritaskan resiko, mendesain dan mengontrol resiko yang prioritas dan memonitor efektifitas kontrol dan hasil. Dalam bentuk yang konkrit, penerapan manajemen keselamatan diberlakukan agar terjadi penurunan tingkat kematian, luka-luka, sakit pada manusia, meminimalkan kerugian yang disebabkan kerusakan harta benda, dan menghindari kerusakan lingkungan yang disebabkan aktivitas perkeretaapian. Untuk melaksanakan standar operasi prosedur seperti yang ditetapkan oleh UU, PP, dan Peraturan menteri maka badan penyelenggara perkeretaapian melaksanakan safety manajement system (SMS), dengan melakukan kegiatan meliputi: ~ 2 ~ a. pembuatan peraturan dinas, maklumat, instruksi dan kebijaksanaan lainnya untuk implementasi pengoperasian kereta api dengan acuan peraturan yang lebih tinggi tingkatannya; b. membuat organisasi yang khusus untuk mengurusi safety; c. program peningkatan keselamatan dalam setiap tahun anggaran; d. parameter kinerja safety berikut target minimal; dan e. internal audit. SMS didasarkan atas prinsip-prinsip manajemen resiko dan terdapat empat prinsip manajemen resiko yaitu: a. tidak dapat menerima kematian atau luka-luka; b. tidak bisa menerima resiko yang tidak bisa diidentifikasikan ; c. toleransi terhadap resiko sebagai bagian dari perbaikan terus menerus; dan bertoleransi terhadap resiko yang secara penuh bisa dikelola
Item Type: | Book |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keselamata, Kereta Api |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications T Technology > TF Railroad engineering and operation |
Depositing User: | Admin Perpustakaan PTDI-STTD |
Date Deposited: | 21 Mar 2022 02:34 |
Last Modified: | 21 Mar 2022 02:34 |
URI: | http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/1199 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |