PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PEDESAAN DI KABUPATEN BATANG

Angraini, Leliana Zahra and Sabrina, Handayani and Dessy, Angga Afrianti (2022) PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PEDESAAN DI KABUPATEN BATANG. PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PEDESAAN DI KABUPATEN BATANG, 1 (1). pp. 1-11.

[img] Text
JURNAL LELIANA ZAHRA ANGRAINI.pdf

Download (495kB)
Official URL: http://digilib.ptdisttd.ac.id/

Abstract

Kabupaten Batang merupakan salah satu kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Tengah. Angkutan umum yang berada di Kabupaten Batang di bagi menjadi angkutan umum dalam trayek dan angkutan umum tidak dalam trayek. Angkutan pedesaan termasuk dalam kategori angkutaan umum dalam trayek. Berdasarkan Surat keputusan Bupati Batang Nomor 551.2/116/2005, menunjukan bahwa Kabupaten Batang memiliki jumlah trayek sebanyak 27 trayek, tetapi yang beroperasi dan masuk ke dalam daerah kajian hanya sebanyak 6 trayek. Hal tersebut diakibatkan oleh menurunnya minat masyarakat Kabupaten Batang untuk menggunakan angkutan perdesaan. Selain itu, berdasarkan fakta di lapangan dalam pengoperasian angkutan umum yang ada masih belum memenuhi standar, baik dari segi kinerja jaringan maupun kinerja pelayanan. Oleh karena itu, perlu diadakan peningkatan pelayanan angkutan umum, yaitu dengan melakukan penataan jaringan trayek angkutan pedesaan yang ada. Penataan jaringan trayek angkutan pedesaan dilakukan dengan mempertimbangkan potensi permintaan angkutan pedesaan dan rencana sistem angkutan umum massal berbasis jalan di Kabupaten Batang, sehingga trayek angkutan pedesaan usulan tidak terjadi tumpang tindih dengan trayek perencanaan BRT. Dalam melakukan penataan ini dilakukan perencanaan pola operasi dengan memperhitungkan kebutuhan armada. Dari hasil kajian tersebut diperoleh kinerja trayek angkutan pedesaan yang sesuai standar dari segi kinerja jaringan maupun segi pelayanan. Kemudian juga dilakukan perhitungan biaya operasional kendaraan serta tarif angkutan pedesaan. Setelah dilakukan Penataan jaringan trayek yang optimal dan terintegrasi dengan rencana Angkutan Massal Berbasis Jalan di Kabupaten Batang maka menghasilkan jaringan trayek angkutan pedesaan Kabupaten Batang yang semula 06 trayek, kini menjadi 07 trayek. Yang mana trayek ini terintegrasi dengan rute perencanaan angkutan umum massal berbasis jalan.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Penataan Jaringan Trayek, Angkutan Pedesaan, BRT, Feede
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Diploma IV Transportasi Darat
Depositing User: Transdar TD 1.7
Date Deposited: 27 Sep 2022 03:40
Last Modified: 27 Sep 2022 03:40
URI: http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/1501

Actions (login required)

View Item View Item