PENATAAN ANGKUTAN PERKOTAAN (OPLET) BERBASIS ANGKUTAN SEKOLAH DI KOTA PONTIANAK

FARIZ WIDYAN, FARIZ (2022) PENATAAN ANGKUTAN PERKOTAAN (OPLET) BERBASIS ANGKUTAN SEKOLAH DI KOTA PONTIANAK. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA_STTD.

Text XXVI.1.010_FARIZ WIDYAN.pdf Download (10MB)

Abstract

Angkutan perkotaan merupakan angkutan yang memberikan pelayanan kepada dalam berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Untuk melayani masyarakat menggunakan Angkutan Perkotaan diperlukanya kinerja operasional yang maksimal. Dengan tidak maksimalnya Angkutan Perkotaan yang beroperasi di Pontianak saat ini, ini diperlukannya upaya penataan angkutan. Dengan melakukan penataan angkutan perkotaan berbasis angkutan sekolah ini diharapkan dapat mewujudkan Kota Pontianak sebagai Kota Layak Anak, dimana memberikan angkutan yang berkeselamatan bagi pelajar. Dengan tersedianya angkutan sekolah ini dapat menjaga keselamatan dan keamanan anak dalam melakukan perjalanan dari dan ke sekolah, dalam upaya penurunan angka kecelakaan serta fatalitas yang terjadi Di Kota Pontianak. Penelitian ini dilakukan pada 28 Sekolah Menengah Pertama Negeri dan 12 Sekolah Menengah Atas Negeri di Kota Pontianak. Dari penelitian ini diharapkan menarik minat pelajar untuk menggunakan angkutan sekolah dan memberikan pilihan bagi Pemerintah Kota Pontianak dalam upaya mewujudkan Kota Layak Anak. Pengumpulan data primer dengan melalui survey wawancara, dan melakukan terhadap pelajar dan instansi di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak.Data sekunder diperoleh dari intansi pemerintah dan Laporan Umum Praktek Kerja Lapangan Kota Pontianak Tahun 2021. Analisis dilakukan untuk mengetahui kinerja operasional angkutan perkotaan yang ada saat ini. Dengan diketahuinya kinerja operasional angkutan perkotaan, dan pola pergerakan pengguna angkutan umum perkotan di Kota Pontianak pada waktu sibuk, dilakukan analisis terhadap permintaan aktual dan potensial, penentuan rute, rencana kinerja operasional angkutan sekolah kebutuhan armada, biaya operasional kendaraan, tarif angkutan sekolah, analisis subsidi, serta strategi implementasi. Penelitian ini menunjukan bahwa rute angkutan sekolah yang direncanakan untuk melayani pelajar Kota Pontianak dibuat dalam 6 rute dengan total armada yang dibutuhkan 53 kendaraan. Penentuan tarif disesuaikan dengan Peraturan Walikota Pontianak Nomor 55 Tahun 2014 tentang tarif angkutan penumpang dalam wilayah kota Pontianak sebesar Rp 2.000.

Actions (login required)

View Item