IMPLEMENTASI RUNK PILAR KE-2 (JALAN BERKESELAMATAN) PADA PENINGKATAN KESELAMATAN LALU LINTAS RUAS JALAN BULUKUMBA-BIRA KM 162 KABUPATEN BULUKUMBA

MUHAMMAD DZULFIKAR SYAIFULLAH, MUHAMMAD DZULFIKAR SYAIFULLAH and RIANTO RILI PRIHATMANTYO, RIANTO RILI PRIHATMANTYO and HARDJANA, HARDJANA (2022) IMPLEMENTASI RUNK PILAR KE-2 (JALAN BERKESELAMATAN) PADA PENINGKATAN KESELAMATAN LALU LINTAS RUAS JALAN BULUKUMBA-BIRA KM 162 KABUPATEN BULUKUMBA. IMPLEMENTASI RUNK PILAR KE-2 (JALAN BERKESELAMATAN) PADA PENINGKATAN KESELAMATAN LALU LINTAS RUAS JALAN BULUKUMBA-BIRA KM 162 KABUPATEN BULUKUMBA, 1 (1). pp. 1-10.

Text JURNAL MUHAMMAD DZULFIKAR SYAIFULLAH.pdf Download (213kB)

Abstract

Abstrak Ruas Jalan Bulukumba-Bira merupakan penghubung dari Pusat Kabupaten Bulukumba dengan Tanjung Bira yang merupakan salah satu lokasi wisata terbesar di Provinsi Sulawesi Selatan. Ruas Jalan Bulukumba-Bira KM 162 merupakan ruas jalan ke tiga dari empat lokasi rawan kecelakaan berdasarkan pembobotan lokasi rawan kecelakaan di Kabupaten Bulukumba dengan 6 kejadian, 4 meninggal dunia, 2 luka berat dan 5 luka ringan ditahun 2019. Secara geometri titik rawan kecelakaan di ruas jalan Bulukumba-Bira KM 162 yaitu sisi jalan tikungan yang munurun adalah jurang. Kurang memadai fasilitas perlengkapan keselamatan lalu lintas di ruas jalan Buluikumba-Bira seperti, cermin cembung yang tidak berfungsi, guardrail yang terjadi kelongsoran, bahu jalan yang sudah amblas, lampu penerangan jalan tidak berfungsi dan rambu lalu lintas yang hanya ada dibeberapa titik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi karakteristik kecelakaan di ruas Jalan Bulukumba-Bira KM 162, mengidentifikasi faktor penyebab kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Bulukmbu-Bira KM 162, mengidentifikasi potensi bahaya di ruas Jalan Bulukumba¬-Bira KM 162, menganalisis upaya yang untuk mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas dan juga tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas. Dari hasil Penelitian disimpulkan jumlah kejadian kecelakaan yang ada pada ruas Jalan Bulukumba-Bira KM 162 sebanyak 6 kejadian selama 3 tahun terakhir terjadi pada 1 titik di lokasi rawan kecelakaan yaitu Tikungan Lahongka, hasil analisis prasarana geometerik jalan mempunyai jenis tikungan yaitu Circle – Spiral – Circle, Radius tikungan adalah 21,25, dan Derajat Lengkung (D0) adalah 67,40, terdapat bahaya sisi jalan yang membahayakan pengguna jalan, tidak terdapat nya lampu jalan, bahu jalan yang melebar pada titik tikungan, guardrail yang longsor, serta kurang nya rambu yang memadai, usulan desain jalan berkeselamatan berupa penambahan rambu batas kecepatan, rambu tikungan, rambu rawan kecelakaan, rambu penururnan dan penanjakan, rambu pembelokan; mengganti guardrail dengan guardrail yang dilengkapi reflektor dan mengganti cermin cembung dengan yang baru.

Actions (login required)

View Item