PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PEDESAAN DI KABUPATEN BOJONEGORO

RIZKY ANANDA BUDIMAN, BUDI and SUBARTO, SUBARTO and YANUAR DWI HERDIYATNO, YANUAR DWI HERDIYATNO (2022) PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PEDESAAN DI KABUPATEN BOJONEGORO. PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PEDESAAN DI KABUPATEN BOJONEGORO, 1 (1). pp. 1-12.

Text JURNAL RIZKY ANANDA BUDIMAN.pdf Download (412kB)

Abstract

Dari 10 Trayek angkutan pedesaan yang telah ditetapkan sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Kabupaten Bojonegoro, hanya 3 trayek yang beroperasi. Dari ketiga trayek tersebut Faktor Muat rata-rata kurang dari 50% dan memiliki nilai nisbah hanya 2,5% dari seluruh trayek angkutan pedesaaan di Kabupaten Bojonegoro. Selain itu, adanya demand yang belum terlayani oleh angkutan pedesaan. Oleh karena itu, perlu dilakukan penataan jaringan trayek agar penyelenggaraan angkutan pedesaan di Kabupaten Bojonegoro dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Pelayanan angkutan umum dengan jaringan trayek yang baru diharapkan dapat memberikan pelayanan yang baik bagi pengguna jasa angkutan umum, terutama bagi masyarakat yang tidak mempunyai kendaraan pribadi dan sangat tergantung pada angkutan umum untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Dengan pengolahan dan analisis data yang mempertimbangkan kondisi dan karakteristik Kabupaten Bojonegoro, maka direkomendasikan pola alternatif jaringan trayek usulan sebagai jaringan trayek baru di Kabupaten Bojonegoro. Perlu dilakukan kajian mengenai perlengkapan pendukung fasilitas jalan pada jaringan jalan yang akan dijadikan rute trayek angkutan umum yang baru sebelum diterapkan.

Actions (login required)

View Item