INSPEKSI KESELAMATAN JALAN DI KOTA SALATIGA (STUDI KASUS: JALAN LINGKAR SALATIGA STA 0+1 SAMPAI STA 2+3)

FHALIA ALIFA ASHRI, FHALIA and PANJI PASA PRATAMA, PANJI PASA PRATAMA and RIKA MARLIA, RIKA MARLIA (2022) INSPEKSI KESELAMATAN JALAN DI KOTA SALATIGA (STUDI KASUS: JALAN LINGKAR SALATIGA STA 0+1 SAMPAI STA 2+3). INSPEKSI KESELAMATAN JALAN DI KOTA SALATIGA (STUDI KASUS: JALAN LINGKAR SALATIGA STA 0+1 SAMPAI STA 2+3), 1 (1). pp. 1-12.

Text FHALIA ALIFA ASHRI_1902121_JURNAL.pdf Download (649kB)

Abstract

Jalan Lingkar Salatiga merupakan jalan arteri digunakan sebagai akses yang menghubungkan antara Semarang dan Surakarta sebagai jalan alternatif yang berada di pinggir kota Salatiga. Ruas jalan Lingkar Salatiga masuk dalam 5 besar perankingan ruas jalan terburuk dalam daerah rawan kecelakaan tahun 2018 hingga 2020 dan menempati peringkat 1 dengan kejadian kecelakaan sebesar 87 kejadian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu melakukan survei Inspeksi Keselamatan Jalan dengan mengisi lembar formulir daftar periksa sesuai dengan pengamatan secara langsung pada ruas jalan Lingkar Salatiga STA 0+1 hingga STA 2+3, survei inventarisasi jalan digunakan mengidentifikasi karakteristik prasarana jalan, survey kecepatan sesaat mengetahui kecepatan perjalanan dan kecepatan bergerak kendaraan bermotor. Hasil dari inspeksi keselamatan jalan pada ruas jalan Lingkar Salatiga STA 0+ sampai STA 1+2 meliputi lebar lajur lalu lintas 3 m, lebar bahu jalan kiri dan kanan 0,3 m, median 1 m, kondisi rambu yang tidak sesuai dengan standar sebesar 17%, kondisi marka 95% sudah tersedia di sepanjang ruas, penerangan jalan umum yang masih berfungsi berjumlah 117, jarak pandang henti 104 m, dan jarak pandang menyiap 413,9 meter. Didapatkan beberapa bahaya sisi jalan di Lingkar Salatiga pada STA 0+1 kendaraan parkir di bahu dan badan jalan, akses masuk jalan lokal tidak diberikan rambu hati-hati, STA 1+2 terdapat gundukan tanah di bahu jalan, serta pada STA 2+3 terdapat parkir angkutan barang di badan jalan. Rekomendasi yang diberikan berupa perbaikan dan pengadaan rambu peringatan hati-hati, rambu persimpangan, rambu peringatan, fasilitas penyebrangan pejalan kaki, penerangan jalan dan marka jalan untuk meningkatkan keamanan keselamatan dalam berlalu lintas.

Actions (login required)

View Item