OPTIMALISASI PEMANFAATAN TENAGA PENGUJI PADA UNIT PENGELOLAAN PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR KEDAUNG ANGKE DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI DKI JAKARTA

SUKMA ZHAHIIRAH (2020) OPTIMALISASI PEMANFAATAN TENAGA PENGUJI PADA UNIT PENGELOLAAN PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR KEDAUNG ANGKE DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI DKI JAKARTA. Diploma thesis, Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD.

Text Laporan Tugas Akhir SUKMA ZHAHIIRAH.pdf Restricted to Registered users only until 2020. Download (1MB)

Abstract

Dengan terpenuhinya sumber daya manusia penguji, hal ini bisa mengoptimalkan pengujian terhadap kendaraan bermotor yang dioperasikan di jalan guna meningkatkan keselamatan dan keamanan lalu lintas jalan raya, maka di perlukan perhitungan beban kerja. Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2008 Tentang Pedoman Analisis Beban Kerja di Lingkungan Departemen Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah, beban kerja adalah besaran pekerjaan yang harus dipikul oleh suatu jabatan/unit organisasi dan merupakan hasil kali antara volume kerja dan norma waktu. Sedangkan analisis beban kerja dilaksanakan untuk mengukur dan menghitung beban kerja setiap jabatan/unit kerja dalam rangka efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas dan meningkatkan kapasitas organisasi yang profesional, transparan, proporsional dan rasional. Beban kerja yang berlebih tentu saja akan menyebabkan kinerja pelayanan menjadi kurang maksimal sehingga perlu dilakukan evaluasi dan perbaikan untuk meningkatkan kinerja pelayanan pengujian kendaraan bermotor itu sendiri. Pengolahan data dilaksanakan dengan perhitungan jumlah Sumber Daya Manusia dengan setiap Pos pengujian dan jumlah SDM untuk disetiap Item di lajur uji mekanis yang terdapat di Unit Pengelola Pengujian Kendaraan Bermotor Kedaung Angke. Adapun metode yang penulis gunakan dalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan di Unit Pengelola Pengujian Kendaraan Bermotor Kedaung Angke Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta antara lain: 1. Metode Observasi, 2. Metode Literatur, 3. Metode Bimbingan. Berdasarkan pengamatan penulis tentang evaluasi beban kerja tenaga penguji kendaraan bermotor pada Unit Pengelola Pengujian Kendaraan Bermotor Kedaung Angke Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, maka terdapat kesimpulannya yaitu: 1. Kurangnya tenaga penguji, sehingga menyebabkan beban kerja yang dilakukan penguji melebihi batas maksimal. 2. Penempatan tenaga penguji tidak sesuai dengan kompetensi yang telah dimiliki.

Actions (login required)

View Item