PENYUSUNAN SOP PENGAJUAN KEBERATAN PADA KENDARAAN YANG TIDAK LULUS UJI PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR KOTA MADIUN

DENDY, PRATAMA (2020) PENYUSUNAN SOP PENGAJUAN KEBERATAN PADA KENDARAAN YANG TIDAK LULUS UJI PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR KOTA MADIUN. Diploma thesis, Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD.

Text TUGAS AKHIR DENDY PRATAMA ( 1805063 ) PKB 2.3.pdf Restricted to Registered users only until 2020. Download (2MB)

Abstract

Salah satu pelayanan publik yaitu pengujian kendaraan bermotor (PKB), namun tak jarang masih sering ditemukanya kesalahan baik dari manusianya ataupun dari alat pengujianya, oleh karena itu pemilik atau pemegang kendaraan mempunyai hak untuk mengajukan keberatan bila mana pemilik atau pemegang kendaraan merasa kendaraan yang dimilikinya dalam keadaan baik-baik saja tanpa ada kendala sedangkan hasil ujinya dinyatakan tidak lulus uji maka pemilik atau pemegang kendaraan dapat mengajukan keberatan secara tertulis kepada pimpinan petugas penguji yang bersangkutan. . Adapun cara yang digunakan dalam pelaksanaan studi lapangan ini antara lain : a) Observasi Lapangan, yaitu kegiatan pengamatan secara langsung terhadap UPT Pengujian Kendraan Bermotor Kota Madiun, yang dilakukan untuk mengetahui proses pengujian kendraan bermotor dari mulai pendaftaran sampai proses pemasangan sticker pada kendaraan yang dinyatakan lulus dan untuk menemukan permasalahan yang teridentifikasi di UPT Pengujian Kendraan Bermotor Kota Madiun, yang kemudian, permasalahan tersebut akan dijadikan sebagai objek penelitian. Objek Penelitian yang akan diteliti adalah pemahan pemilik kendaraan akan hak pengajuan keberatan pada kendaraan yang tidak lulus uji di UPT Pengujian Kendraan Bermotor Kota Madiun. b) Wawancara, yaitu teknik pengumpulan data dan informasi dengan cara mengajukan pertanyaan langsung dengan para petugas pengujian kendaraan bermotor kota madiun dan para pemilik kendaraan. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendapatkan informasi tambahan yang akan menunjang kegiatan identifikasi permasalahan pada Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan bermotor kota madiun. Hasil dari analisis data dan pemecahan masalah terdapat kesimpulan pada tempat Praktek Tugas akhir di Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan Bermotor Kota madiun dan saran yang bersifat membangun terutama pada pengajuan keberatan pada kendaraan yang tidak lulus uji sehingga nanti dapat diterapkan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan aturan yang berlaku. Setelah melakukan kegiatan pengamatan selama 3 minggu mulai dari tanggal 2 maret 2020 sampai dengan 20 maret 2020 dengan melakukan pengamatan dan kegiatan pengujian secara langsung, penulis dapat menyimpulkan bahwa pelaksanaan pengujian kendaraan bermotor di Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan Bermotor Kota Madiun masih terdapat beberapa kekurangan, di antaranya pada masalah SOP pengajuan keberatan bagi kendaraan yang dinyatakan tidak lulus uji. Berikut kekurangan terkait SOP pengajuan keberatan pada Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan Bermotor Kota Madiun yaitu: 1. Dengan berpedoman pada SOP proses penyelenggaaan pemerintahan dapat di sempurnakan; 2. Dengan adanya SOP dan sosisalisasi kepada pemilik kendaraan akan pengajuan keberatan bagi kendaraan yang dinyatakan tidak lulus uji pada Unit Pelaksana Teknis pengujian Kendaraan Bermotor Kota Madiun Dapat dilaksanakan dengan baik; 3. Dengan adanya SOP akan mempermudah pelaksaan baik untuk pemilik kendaraan atau petugas pengujian; 4. Dengan adanya SOP maka akan meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat di Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan Bermotor Kota Madiun.

Actions (login required)

View Item