SKETCH PLANNING MODELS (SPM) RENCANA PEMINDAHAN IBUKOTA KABUPATEN SEMARANG BERBASIS GOOGLE MAPS API

ARIO CHANDRA PURPRATAMA, ARIO CHANDRA PURPRATAMA and MASRONO YUGIHARTIMAN, MASRONO YUGIHARTIMAN and ARI ANANDA PUTRI, ARI ANANDA PUTRI (2024) SKETCH PLANNING MODELS (SPM) RENCANA PEMINDAHAN IBUKOTA KABUPATEN SEMARANG BERBASIS GOOGLE MAPS API. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA - STTD.

	Text Draf Skripsi_Ario Chandra Purpratama-1.pdf Download (99kB)
	Text Draf Skripsi_Ario Chandra Purpratama-12-17.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB) | Request a copy
	Text Draf Skripsi_Ario Chandra Purpratama-18-21.pdf Restricted to Repository staff only Download (73kB) | Request a copy
	Text Draf Skripsi_Ario Chandra Purpratama-22-28.pdf Restricted to Repository staff only Download (432kB) | Request a copy
	Text Draf Skripsi_Ario Chandra Purpratama-29-39.pdf Restricted to Repository staff only Download (179kB) | Request a copy
	Text Draf Skripsi_Ario Chandra Purpratama-40-48.pdf Restricted to Repository staff only Download (439kB) | Request a copy
	Text Draf Skripsi_Ario Chandra Purpratama-49-129.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text Draf Skripsi_Ario Chandra Purpratama-130-131.pdf Restricted to Repository staff only Download (111kB) | Request a copy

Abstract

Kajian mengenai karakteristik pergerakan orang biasanya dilakukan dengan Four Step Model. Namun, kebanyakan peneliti jarang menggunakan Stetch Planning Models. Penelitian ini mengkaji mengenai pola pergerakan orang untuk dilakukan analisis kinerja lalu lintas pada pemindahan ibukota Kabupaten Semarang yang berfokus pada kondisi eksisting 2030, forecasting 2030, dan setelah pemindahan ibukota 2030. Wilayah studi penelitian ini dilakukan di Kabupaten Semarang dan Kota Salatiga yang dibagi 25 zona studi. Data yang digunakan berupa jumlah penduduk, matriks jarak dari google maps API, intensitas cahaya NTL, dan komponen analisis ruas jalan. Penelitian dilakukan dengan mengidentifikasi pola pergerakan yang dilakukan pemodelan pembebanan sehingga didapat kinerja ruas jalan dan jaringan jalan. Hasil analisis menunjukkan bahwa pola pergerakan tertinggi di wilayah studi mengalami peningkatan dari tahun eksisting 2023-tahun forecasting 2030 sebesar 9,79% sehingga menurunkan kinerja ruas jalan sebesar 18,7% dan jaringan jalan sebesar 17,88%. Kemudian pola pergerakan tahun forecasting 2023 dibanding setelah pemindahan ibukota 2030 mengalami peningkatan sebesar 2,86% sehingga menurunkan kinerja ruas jalan sebesar 7,85% dan jaringan jalan sebesar 8,73%. Hasil usulan penanganan lalu lintas pada kondisi setelah pemindahan ibukota tahun 2030 berdasarkan pendekatan TSM yang merujuk pada kesesuaian konsep SUMP dengan peningkatan kinerja ruas jalan sebesar 11,84% dan peningkatan kinerja jaringan jalan sebesar 9,86%.

Actions (login required)

View Item