KONEKTIVITAS ANGKUTAN PARIWISATA BAHARI PANTAI TAKISUNG – PANTAI BATAKAN KABUPATEN TANAH LAUT

Alvin, Yudha Utama (2019) KONEKTIVITAS ANGKUTAN PARIWISATA BAHARI PANTAI TAKISUNG – PANTAI BATAKAN KABUPATEN TANAH LAUT. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA - STTD.

Text ALVIN YUDA.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Permasalahan yang ada di pantai takisung – pantai batakan kabupaten Tanah Laut berupa belum adanya perencanaan rute dan waktu yang terjadwal, Pembuatan angkutan yang berkonektivitas guna menciptakan kelancaran dan kemudahan, Belum adanya pelayanan angkutan wisata bahari pantai Takisung – pantai Batakan, Tidak adanya angkutan umum untuk trayek menuju wisata pantai Takisung-pantai Batakan. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini berupa Jumlah kunjungan wisatawan tahun 2018, Peta jaringan jalan Kabupaten Tanah Laut, Lokasi pantai Kabupaten Tanah Laut. Sedangkan untuk data primer berupa wawancara wisatawan dan data jumlah kunjungan wisata. Analisis yang digunakan adalah analisis Rencana Rute angkutan konektivitas, Potensi Penumpang angkutan berkonektivitas, Operasional Kendaraan, Biaya operasional Kendaraan (BOK), Penentuan Tarif angkutan konektivitas. Berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa, Angkutan pariwisata yang mengantar wisatawan menuggu di terminal Tanah Habang. Karena rute wisata pantai kabupaten Tanah Laut hanya melewati 1 rute dengan jarak 58 Km dari terminal Tanah Habang sampai pantai Batakan, maka tidak diperhitungkan menggunakan alternatif pemilihan rute. Jenis kendaraan yang digunakan untuk perencanaan angkutan pariwisata ini adalah kendaraan MINI BUS HINO DUTRO 110 SDBL dengan jumlah penumpang 16 seat dan jumlah kendaraan yang dibutuhkan 9 kendaraan dengan biaya Rp. 11.650 per orang. Waktu operasi kendaraan pariwisata yang terjadwal mulai dari jam 07.00 – 18.00 wib.

Actions (login required)

View Item