PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PERKOTAAN DI KABUPATEN KARAWANG

PUTRI MARDIANI, PUTRI and NURMA RUBBY SUSILOWATI, NURMA and EKO SUDRIYANTO, EKO (2024) PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PERKOTAAN DI KABUPATEN KARAWANG. PENATAAN JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN PERKOTAAN DI KABUPATEN KARAWANG. pp. 1-11.

Text JURNAL SKRIPSI_PUTRI MARDIANI_2001328.pdf Download (731kB)

Abstract

Masyarakat Kabupaten Karawang enggan menaiki angkutan umum dikarenakan belum optimalnya pelayanan angkutan baik dari segi kinerja jaringan maupun kinerja operasional, dapat dilihat dari persentase penggunaan kendaraan pribadi sebesar 91% sedangkan pengguna angkutan umum hanya 4%. Berdasarkan permasalahan yang ada maka diperlukannya peningkatan pelayanan angkutan umum yaitu dengan menata kembali jaringan trayek angkutan perkotaan yang sudah ada terutama trayek yang memiliki tingkat evaluasi lebih tinggi (9 trayek). Adapun analisis yang dilakukan terdiri dari analisis kinerja trayek eksisting, perhitungan demand actual dan demand potential, menganalisis jaringan trayek usulan berdasarkan demand, menganalisis kinerja jaringan dan kinerja operasional trayek usulan serta membandingkannya dengan kinerja trayek eksisting. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah potensi permintaan angkutan perkotaan sebesar 8.042 penumpang per hari dengan jenis moda yang digunakan mobil penumpang umum (MPU) kapasitas 10 penumpang, kebutuhan armada sebanyak 241 unit. Kemudian dari 8 trayek usulan didapatkan kinerja jaringan dan kinerja operasional yang sesuai dengan Surat Keputusan Dirjen Hubdat Nomor 687 Tahun 2002.

Actions (login required)

View Item