PENINGKATAN KINERJA RUAS JALAN KIS MANGUNSARKORO 3 KABUPATEN BONDOWOSO

ERIC HARTA PRAJA, ERIC HARTA PRAJA and CUT ADINDA NATHASIA, CUT ADINDA NATHASIA and RICKO YUDHANTA, RICKO YUDHANTA (2024) PENINGKATAN KINERJA RUAS JALAN KIS MANGUNSARKORO 3 KABUPATEN BONDOWOSO. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD.

	Text COVER ERIC.pdf Download (91kB)
	Text DAFTAR ISI ERIC.pdf Download (117kB)
	Text BAB I ERIC.pdf Download (64kB)
	Text BAB II ERIC.pdf Download (1MB)
	Text BAB III ERIC.pdf Restricted to Registered users only Download (367kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB)
	Text BAB V ERIC.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAB VI ERIC.pdf Download (56kB)

Abstract

Ruas jalan Kis Mangunsarkoro 3 merupakan jalan akses kawasan Bondowoso menuju Jember, yang didominasi oleh kawasan komersil dan pertokoan, terjadinya penurunan kapasitas ruas jalan tersebut yang diakibatkan oleh parkir sembarangan, serta penggunaan lebar ruas jalan yang tidak maksimal sehingga kinerja lalu lintas dijalan Kis Mangunsarkoro 3 mengalami penurunan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kinerja lalu lintas yang ada, merencanakan upaya peningkatan kinerja ruas jalan Kis Mangunsarkoro 3, membandingkan kinerja ruas jalan setelah penerapan rekomendasi pemecahan masalah pada ruas jalan Kis Mangunsarkoro 3. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa kinerja pada ruas Jalan Kis Mangunsarkoro 3 saat ini(eksisting) Kapasitas 1557 smp/jam memiliki V/C Ratio sebesar 0,88 dengan kecepatan 29,64 km/jam serta kepadatan 46,29 smp/km dengan tingkat pelayanan (level of service) “E” , Upaya peningkatan kinerja ruas Jalan Kepatihan-Menganti dilaksanakan dengan relokasi parkir on-street menjadi parkir off-street, setelah upaya peningkatan kinerja ruas jalan dilaksanakan, kapasitas jalan meningkat menjadi 2829 smp/jam, yang berdampak terhadap turunnya V/C Ratio menjadi 0,48 dan berpengaruh terhadap meningkatnya kecepatan menjadi 33,85 km/jam yang berpengaruh juga terhadap turunnya kepadatan menjadi 40,54 smp/km, sehingga tingkat pelayanan (level of service) pada ruas jalan tersebut meningkat menjadi“C”.Berdasarkan hasil penelitian disarankan untuk merelokasi parkir on street menjadi off street agar tidak mengurangi kapasitas ruas jalan, melaksanakan pemasangan rambu larangan parkir di ruas jalan, penambahan fasilitas pendukung untuk pejalan kaki berupa zebra cross bagi penyebrang dan pengawasan dari pemerintah khususnya dinas perhubungan terhadap kebijakan penerapan usulan.

Actions (login required)

View Item