OPTIMALISASI SIMPANG SAM POO KONG DAN SIMPANG KALIGARANG KOTA SEMARANG

IQBAL PUTRA RAMADHAN, IQBAL PUTRA RAMADHAN and SUMANTRI WIDYA PRAJA, SUMANTRI WIDYA PRAJA and SITI KHADIJAH KOTO, SITI KHADIJAH KOTO (2024) OPTIMALISASI SIMPANG SAM POO KONG DAN SIMPANG KALIGARANG KOTA SEMARANG. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD.

	Text HALAMAN COVER.pdf Download (753kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (137kB)
	Text BAB I.pdf Download (110kB)
	Text BAB II.pdf Download (508kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (799kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB VI.pdf Download (1MB)

Abstract

Simpang Sam Poo Kong dan Simpang Kaligarang adalah simpang bersinyal yang terletak pada Jalan Kaligarang. Jalan ini merupakan salah satu akses ke Central Business District (CBD) pada Kota Semarang sehingga volume lalu lintas pada simpang ini padat terutama pada jam sibuk. Permasalahan di kedua simpang ini diperburuk dengan jarak antar simpang yang hanya 360 meter dengan pengaturan waktu siklus yang berbeda. Simpang Sam Poo Kong memiliki kinerja yang buruk yaitu memiliki derajat kejenuhan paling kritis 0,90, Panjang antrian 84,93 meter dan tundaan sebesar 45,95 det/smp. Sementara itu pada Simpang Kaligarang memiliki derajat kejenuhan 0,84, Panjang antrian 132,85 meter dan tundaan sebesar 62,13 det/smp. Oleh karena itu, diperlukan pengaturan pada persimpangan tersebut untuk meningkatkan kinerja persimpangan dengan cara koordinasi persimpangan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada PKJI 2023, sedangkan analisis lanjutan berupa koordinasi dan pengoptimalan pengaturan sinyal persimpangan menggunakan aplikasi Transyt 16 sebagai model untuk optimalisasi persimpangan guna menemukan pengaturan waktu siklus koordinasi optimal dengan tujuan meningkatkan kinerja lalu lintas di persimpangan. Analisis dilakukan pada tiga periode waktu jam sibuk yaitu pagi, siang, dan sore. Analisis yang telah dilakukan kemudian dibandingkan antara kondisi eksisting dengan koordinasi persimpangan usulan.

Actions (login required)

View Item