EVALUASI HALTE ANGKUTAN MASSAL BISKITA TRANSPAKUAN DI KOTA BOGOR (STUDI KASUS KORIDOR 6 PARUNG BANTENG - AIR MANCUR)

FARREL DAFFA ALKAHFI, FARREL DAFFA ALKAHFI and YUDI KARYANTO, YUDI KARYANTO and RIKA MARLIA, RIKA MARLIA (2024) EVALUASI HALTE ANGKUTAN MASSAL BISKITA TRANSPAKUAN DI KOTA BOGOR (STUDI KASUS KORIDOR 6 PARUNG BANTENG - AIR MANCUR). Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA - STTD.

	Text COVER.pdf Download (728kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (577kB)
	Text daftar isi (2).pdf Download (803kB)
	Text bab 1 (2).pdf Download (805kB)
	Text bab 2 (2).pdf Download (1MB)
	Text bab 3 (2).pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text bab 4 (2).pdf Restricted to Registered users only Download (808kB) | Request a copy
	Text bab 5 (2).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy
	Text bab 6 (2).pdf Download (795kB)

Abstract

Angkutan umum merupakan salah satu komponen penting dalam sistem transportasi perkotaan yang menyediakan layanan transportasi penumpang dengan sistem pembayaran. Di Indonesia, angkutan umum massal (masstransit) seperti bus dan kereta api memiliki jadwal dan trayek tetap. Bus Trans Pakuan, yang beroperasi di Kota Bogor sejak 2 November 2021, adalah contoh angkutan umum massal yang hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Bogor dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), serta menerapkan sistem pembayaran non-tunai sesuai program Buy The Service dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Dengan kapasitas 40 penumpang, bus ini dilengkapi berbagai fasilitas seperti AC, CCTV, sistem penghitung penumpang, dan peralatan keamanan. Fasilitas pendukung seperti halte memiliki peran penting dalam mendukung keberhasilan sistem transportasi massal, terutama dalam hal kenyamanan dan efisiensi. Namun, terdapat masalah pada halte di Koridor 6 BisKita Trans Pakuan yang meliputi kerusakan dan fasilitas yang kurang memadai, yang berdampak pada efektivitas pelayanan dan minat masyarakat terhadap angkutan umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi halte pada Koridor 6 untuk meningkatkan fungsi dan kenyamanan, serta menilai dampak perbaikan fasilitas halte terhadap penggunaan layanan angkutan umum. Hasil evaluasi ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi untuk perbaikan fasilitas halte dan meningkatkan aksesibilitas serta kepuasan pengguna angkutan umum di Kota Bogor.

Actions (login required)

View Item