ANALISIS PERENCANAAN FASILITAS PEJALAN KAKI DI KAWASAN PASAR PARUNGKUDA KABUPATEN SUKABUMI

RAGIL PUJIANTO, RAGIL PUJIANTO and FERI WISUDAWANTO, FERI WISUDAWANTO and FADLI ROZAQ, FADLI ROZAQ (2024) ANALISIS PERENCANAAN FASILITAS PEJALAN KAKI DI KAWASAN PASAR PARUNGKUDA KABUPATEN SUKABUMI. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD.

	Text HALAMAN COVER.pdf Download (930kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (136kB)
	Text BAB 1.pdf Download (65kB)
	Text BAB 2.pdf Download (635kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (759kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (54kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (57kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu kabupaten yang terletak di wilayah Provinsi Jawa Barat. Kawasan Pasar Parungkuda merupakan pusat kegiatan ekonomi masyarakat Kabupaten Sukabumi. Kawasan Pasar Parungkuda terletak di Jalan Siliwangi (Parungkuda) Segmen 1 yang merupakan jalan nasional yang padat kendaraan. Penyebab kemacetan sering terjadi adalah lalu lalang orang di daerah Pasar Parungkuda tersebut, baik konsumen maupun pedagang kaki lima banyak yang menyusuri dan menyeberang sembarangan. Peningkatan arus lalu lintas yang terjadi di ruas Jalan Siliwangi (Parungkuda) Segmen 1 harus diimbangi dengan perencanaan prasarana transportasi yang memadai, salah satu langkah untuk melakukan pengaturan terhadap kelancaran lalu lintas, yaitu dengan adanya pengaturan terhadap pejalan kaki. Pejalan kaki pada Kawasan Pasar Parungkuda menciptakan konflik sekunder karena bersinggungan langsung antara pejalan kaki dengan pengguna jalan lainnya (pengendara kendaraan bermotor). Hal ini terjadi karena tidak tersedianya fasilitas pejalan kaki sehingga mengakibatkan terhambatnya arus lalu lintas kendaraan sehingga memungkinkan terjadinya kecelakaan antara pejalan kaki dan pengemudi menjadi tinggi. Penulis akan menganalisis kebutuhan fasilitas pejalan kaki di kawasan pasar ini agar mengurangi rawan kecelakaan dari segi prasarana. Dengan adanya fasilitas bagi pejalan kaki akan terciptanya kondisi yang aman, nyaman, dan terbebas dari gangguan pemakai jalan lainnya seperti pengendara kendaraan bermotor, baik itu arus lalu lintas kendaraan maupun ruang pindah pejalan kaki. Pengolahan dan analisis data yang dipakai yaitu analisis perilaku pejalan kaki, analisis kebutuhan fasilitas pejalan kaki yang berupa lebar trotoar dan jenis fasilitas menyeberang dan usulan pemecahan masalahnya. Maka usulan bahwa lebar efektif trotoar di Jalan Siliwangi (Parungkuda) Segmen 1 adalah 2 meter dengan mempertimbangkan penambahan jalur untuk fasilitas dan ruang orang disabilitas dan usulan untuk penyeberangan adalah Pelican Crossing dengan perhitungan PV² menunjukan hasil 8,6 x 10⁸ .

Actions (login required)

View Item