OPTIMALISASI KINERJA PERSIMPANGAN KORIDOR JALAN RAYA PB SUDIRMAN DI KABUPATEN NGAWI

ARI PRATAMA, ARI and GUNTORO ZAIN MA’ARIF, GUNTORO and SUGITA, SUGITA (2023) OPTIMALISASI KINERJA PERSIMPANGAN KORIDOR JALAN RAYA PB SUDIRMAN DI KABUPATEN NGAWI. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA - STTD.

	Text COVER.pdf Download (157kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (114kB)
	Text BAB I.pdf Download (125kB)
	Text BAB II.pdf Download (1MB)
	Text BAB III.pdf Download (202kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2030. Download (180kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2030. Download (649kB) | Request a copy
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2030. Download (102kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (424kB) | Request a copy

Abstract

Permasalahan yang sering terjadi di persimpangan adalah banyaknya kendaraan yang harus berhenti pada persimpangan dengan jarak yang berdekatan dan terhambat oleh sinyal lampu merah serta besarnya volume lalu lintas yang mempersulit ruang gerak pengguna jalan. Begitulah kondisi permasalahan yang selama ini terjadi di Kabupaten Ngawi. Buruknya kinerja persimpangan pada simpang Siliwangi, Trunojoyo, dan Kartonyono di Kabupaten Ngawi dinilai dari indikator kinerja masing-masing simpang yaitu Simpang Siliwangi dengan panjang antrian 63 meter, Derajat kejenuhan 0,82, lama waktu tundaan rata-rata 43,62 det/smp dan LOS simpang E, untuk Simpang Trunojoyo panjang antrian 60 meter Derajat Kejenuhan 0,84 lama waktu tundaan 55,67 det/smp dan LOS simpang simpang E, sedangkan Simpang Kartonyono panjang antrian 63 meter Derajat Kejenuhan 0,78 lama waktu tundaan rata - rata 57,13 det/smp dan LOS simpang E. Memperhatikan hal tersebut maka perlu untuk dilakukan upaya pengoptimalan kinerja simpang agar lebih bermanfaat bagi mobilitas pertumbuhan ekonomi dan mobilitas sistem lalu lintas, untuk mewujudkan kondisi tersebut maka perlu dilakukan evaluasi dan peningkatan kinerja pada ketiga persimpangan tersebut. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengacu pada MKJI 1997 dan Aplikasi Transyt. sedangkan analisis lanjutan berupa penanganan dengan menggunakan dua metode yaitu koordinasi dan optimalisasi isolated. pengoptimalan pengaturan sinyal persimpangan menggunakan aplikasi Transyt sebagai model dalam upaya optimalisasi simpang untuk menemukan pengaturan waktu siklus yang optimal dengan tujuan menghasilkan kinerja lalu lintas dipersimpangan yang lebih baik. Usulan optimalisasi persimpang pada wilayah kajian dengan tujuan untuk mengoptimalkan kinerja simpang berupa memperbaiki pengaturan waktu siklus eksisting dan juga merubah pengaturan fase pada simpang menjadi lebih optimal. Kata Kunci: Koordinasi Simpang, Derajat Kejenuhan, Antrian dan Tundaan

Actions (login required)

View Item