Optimalisasi Kinerja Simpang Tak Bersinyal Dreded di Kota Bogor

RADEN FIDYA ZAHRA FAHRIZA, RADEN FIDYA ZAHRA FAHRIZA and RIKA MARLIA, RIKA MARLIA and GUNTORO ZAIN MA'ARIF, GUNTORO ZAIN MA;ARIF (2024) Optimalisasi Kinerja Simpang Tak Bersinyal Dreded di Kota Bogor. Diploma thesis, POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD.

This is the latest version of this item.

[img] Text
HALAMAN COVER.pdf

Download (493kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (152kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (100kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (767kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (192kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (545kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB 6.pdf

Download (95kB)
[img] Text
DAFPUS.pdf

Download (92kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Persimpangan merupakan bagian penting dari sistem jaringan jalan, lancar tidaknya pergerakan dalam suatu jaringan jalan sangat ditentukan oleh pengaturan pergerakan di persimpangan. Salah satu persimpangan yang memiliki kinerja yang buruk adalah Simpang tidak bersinyal Simpang tiga Dreded Kota Bogor. Pada periode waktu sibuk, Simpang Dreded mengalami kemacetan yang cukup panjang dikarenakan peningkatan arus lalu lintas yang terjadi tidak diiringi dengan adanya pengaturan lalu lintas yang optimal. Berdasarkan Evaluasi Kinerja Ruas Jalan dan Simpang Dinas Perhubungan Kota Bogor, Simpang Dreded merupakan simpang tak bersinyal terburuk ke-3 di Kota Bogor dengan buruknya kinerja simpang pada Simpang Dreded, memiliki nilai derajat jenuh sebesar 0,85 dengan tundaan simpang sebesar 14,51 det/smp dan peluang antrian 29%-58%. Pada kajian ini, untuk mengukur kinerja dan penetuan tipe pengendalian simpang yang sesuai pada persimpangan dilakukan menggunakan teknik Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas dengan menggunakan metode Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia 2023 (PKJI). Analisis yang dilakukan adalah analisis terhadap penentuan tipe persimpangan serta indikator kinerja simpang meliputi derajat kejenuhan, panjang antrian serta tundaan. Optimalisasi kinerja Simpang Dreded dilakukan dengan pengubahan tipe pengendalian simpang tak bersinyal menjadi simpang bersinyal, dengan memberikan beberapa usulan rekomendasi alternatif rekayasa pengaturan fase pada simpang APILL yaitu pengaturan 2 fase (Alternatif I), pengaturan 2 fase belok kiri jalan terus (Alternatif II) dan pengaturan 3 fase (Alternatif III). Setelah dilakukan perbandingan analisis kinerja Simpang Dreded kondisi eksisting, kondisi Alternatif I, Alternatif II dan Alternatif III dapat diketahui bahwa kondisi Alternatif I adalah usulan terbaik sebagai upaya pengoptimalisasian kinerja Simpang Dreded Kota Bogor dengan rata – rata derajat kejenuhan 0,70, panjang antrian 30,70 meter, tundaan simpang rata – rata 13,58 detik/smp dan tingkat pelayanan simpang dengan nilai B. Kata Kunci: Simpang, Optimalisasi, Derajat Kejenuhan, Panjang Antrian, Tundaan

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Simpang, Optimalisasi, Derajat Kejenuhan, Panjang Antrian, Tundaan
Subjects: T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science
Divisions: Diploma III Manajemen Transportasi Jalan
Depositing User: MTJ 4 2024
Date Deposited: 05 May 2025 06:23
Last Modified: 05 May 2025 06:23
URI: http://digilib.ptdisttd.ac.id/id/eprint/7560

Available Versions of this Item

  • Optimalisasi Kinerja Simpang Tak Bersinyal Dreded di Kota Bogor. (deposited 05 May 2025 06:23) [Currently Displayed]

Actions (login required)

View Item View Item